Cari Blog Ini
Selasa, 19 Juni 2012
Supervisor Sebagai Manajer
Supervisor Sebagai Manajer
Istilah manajemen pada dasarnya dapat diartikan sebagai : mencapai tujuan / sasaran perusahaan bersama dan melalui orang lain. Istilah ini mengandung arti bahwa seorang manajer harus melakukan berbagai kegiatan untuk menjamin bahwa tujuan kelompok kerjanya dapat dicapai, kegiatan-kegiatan tersebut sebagai fungsi –fungsi manajemen. Ada 4 kegiatan pokok / fungsi manajemen, yaitu :
a.Planning ( perencanaan )
b. Organizing ( pengorganisasian )
c. Actuating ( pelaksanaan )
d. Controlling ( pengendalian )
4. a. Planning ( perencanaan )
Langkah-langkah yang harus ditempuh dalam perencanaan adalah :
a. Menentukan tujuan / sasaran yang hendak dicapai ( kuantitas, kualitas dan waktu )
b. Mengembangkan beberapa alternatif / pilihan kegiatan serta menentukan sumberdaya yang dibutuhkan untuk mencapai sasaran.
c. Memilih alternatif kegiatan yang terbaik ditinjau dari sasaran yang ingin dicapai dan kebutuhan sumberdayanya.
d. Menentukan / mempersiapkan langkah-langkah pencegahan dan pemecahan bila terjadi gangguan pada pelaksanaan rencana.
4. b. Organizing ( pengorganisasian )
Adalah menentukan / mengatur penggunaan sumberdaya yang dimiliki. Dalam pengorganisasian mencakup kegiatan-kegiatan seperti :
a. Mengatur penggunaan alat, mesin serta fasilitas dan sumberdaya yang lain.
b. Mengatur pelaksanaan tugas diantara anggota-anggota kelompok kerja ( pembagian tugas )
c. Menentukan uraian tugas untuk para pelaksana.
4. c. Actuating ( pelaksanaan )
Istilah pelaksanaan dalam pengertian manajemen mencakup beberapa hal antara lain ;
a. Memberi intruksi / perintah dan pengarahan.
b. Memberikan motivasi / semangat / dorongan kerja.
c. Memberikan bimbingan dan pembinaan.
4. d. Controlling ( pengendalian )
Pengendalian mempunyai arti lebih luas daripada pengawasan, karena pengendalian meliputu kegiatan pencegahan.
a. Mengumpulkan informasi / data tentang kemajuan / hasil.
b. Membandingkan pelaksanaan / hasil dengan sasaran yang telah ditentukan dalam rencana serta melihat apakah terjadi penyimpangan.
c. Menganalisa penyimpangan yang terjadi serta mencari sebab-sebabnya.
d. Mengambil tindakan yang perlu untuk memperbaiki kesalahan, mencegah semakin meluasnya penyimpangan ataupun meningkatkan hasil palaksanaan tugas.
5. Ketrampilan Supervisor
Supervisor dituntut untuk memiliki 3 ketrampilan, yaitu :
1. Ketrampilan teknis
Kemampuan untuk memahami dan mengerjakan aktifitas-aktiftas tertentu dengan baik, terutama memerlukan penguasaan mengenai cara, metode, proses, prosedur dan teknik tertentu.
2. Ketrampilan manusiawi
Kemampuan untuk bekerja dengan orang lain secara efektif sebagai anggota kelompok dan dapat membia kerjasama yang baik dalam kelompok yang dipimpinnya.
3. Ketrampilan konseptual
Kemampuan untuk melihat perusahaan secara keseluruhan, meliputi kemampuan melihat keterkaitan antar bagian, dan kemampuan membayangkan hubungan antar perusahaan dengan industri dimana perusahaan terletak, serta hubungan perusahaan dengan masyarakat, keadaan politik, social dan ekonomi secara keseluruhan.
Berapa banyak ketrampilan yang harus dimiliki tergantung dari tingkatan manajer yang bersangkutan. Semakin keatas biasanya semakin sedikit ketrampilan teknis yang diperlukan dan semaki banyak ketrampilan konseptual. Sebaliknya semakin kebawah semakin banyak ketramplan teknis dan semakin sedikit ketrampilan konseptual yang
harus dimiliki. Hal tersebut dapat digambarkan sebagai berikut :
Manajer Tingkat Atas
Manajer Tingkat Menengah
Manajer Tingkat Bawah
II. TEHNIK MEMBERI PERINTAH YANG EFEKTIF
1. Prinsip dasar memberi perintah
Kemampuan dalam memberi perintah / intruksi dan mendapatkan hasil yang baik merupakan salah satu indikasi kemampuan manajerial. Kesalahan dalam memberi perintah dapat menimbulkan kerugian besar.
1.1. Syarat perintah yang efektif
a. Karyawan yang terlibat harus terlatih, terampil dan mampu secara fisik untuk melaksanakan apa yang diperintahkan.
b. Hasil yang baik baru dapat dicapai bila si pelaksana “ mau “ mengerjakan apa yang diperintahkan.
c. Perintah harus diusahakan sedemikian rupa sehingga si pelaksana menerimanya sebagai sesuatu yang penting untuk dilaksanakan.
d. Perintah harus dirumuskan secara jelas mengenai apa dan bagaimana tugas tersebut harus dilaksanakan.
Fakta-fakta dibelakang suatu perintah
Dalam memberikan suatu perintah, sebaiknya memperlihatkan fakta-fakta atau kondisi-kondisi yang menyebabkan perintah tersebut harus dilaksanakan. Untuk menumbuhkan perasaan diperlukan dan tanggungjawab yang berhubugan dengan pekerjaan secara keseluruhan.
1.2. Nyatakan hasil yang diharapkan
Sebaiknya besaran tentang hasil yang diharapkan ditentukan secara kualitatif / kuantitatif baik dalam terminologi waktu, jumlah dan lain-lainnya.
1.3. Pantau pelaksanaanya
Memberikan perintah, pada hakekatnya baru menyelesaikan separuh pekerjaan, yang lebih penting adalah separuh pekerjaan yang lain, yaitu mengikuti / memantau perkembangan pelaksanaan perintah agar dapat dilaksanakan sesuai dengan yang diharapkan. Keuntungan yang lain adalah jika terjadi kesalahan dalam pelaksanaan akan diketahui sejak dini, sehingga dapat segera dilakukan tindakan koreksi yang tepat.
2. Beberapa petunjuk dalam memberi perintah
2.1. Hal yang harus diingat :
a. Ketahui dan fahami bagaimana pekerjaan tersebut harus dilaksanakan.
b. Berikan perintah pada karyawan yang tepat.
c. Berikan perintah dengan jelas, singkat dan tegas.
d. Harus diyakini apakah perintah tersebut sudah dimengerti dengan baik atau belum, bila perlu diulang kembali perintahnya.
e. Susun perintah tersebut dengan baik.
f. Bila diperlukan berikan contoh.
g. Jangan terlalu banyak memberikan perintah pada waktu yang bersamaan.
i. Berikan perintah melalui saluran yang tepat.
j. Untuk perintah-perintah yang istimewa bila perlu berikan detail-detail yang dapat mempermudah pelaksanaan tugasnya.
k. Pelaksanaan perintah tersebut sebaiknya diikuti perkembangannya dengan seksama.
2.2. Penggunaan perintah secara tertulis
Salah satu cara memberikan perintah yang baik adalah dengan jalan membuat perintah secara tertulis. Syaratnya harus ditulis secara jelas dengan kata-kata yang sederhana sehingga mudah untuk dipahami, selain itu catatan tersebut bisa dijadikan sebagai pegangan.
2.3. Perhatikan adanya perbedaan individual
Setiap individu ataupun kelompok biasanya memiliki cirri-ciri khas yang berbeda satu dengan yang lainnya. Dengan kenyataan tersebut hal yang harus diperhatikan adalah bagaimana cara memerintah yang sesuai dengan karakter individu atau kelompok tersebut. Untuk beberapa individu mungkin diperlukan perintah langsung, sedangkan untuk yang lain mungkin diperlukan perintah yang bersifat permohonan.
2.4. Harus menarik antusiasme pelaksana
Sebagaimana telah disebutkan dimuka, memberi perintah berarti membuat agar para pelaksanan mau, tahu, dan mampu melaksanakan tugas sesuai dengan apa yang kita harapkan. Mau artinya pelaksana mengerjakan tugasnya dengan bersemangat, berminat dan tidak merasa dipaksa.
3. Kesalahan-kesalahan yang umum terjadi dalam memberi perintah
a. Bicara tidak tegas atau menggunakan kata-kata yang tidak sepenuhnya menyokong arti perintah tersebut.
b. Susunan perintah / intruksi tidak teratur dan sembarangan. Usahakan agar perintah-perintahtersebut disusun dalam urutan-urutan yang logis dan tidak membingungkan.
c. Terlalu cepat menganggap sipelaksana sudah mengerti apa yang diharapkan dari dirinya, padahal pada kenyataannya mungkin pelaksana belum memahami sepenuhnya tentng tugas tersebut.
4. Macam-macam cara memberi perintah
4.1. Permintaan tenaga sukarela
Suatu bentuk perintah yang sangat halus karena pada prinsipnya tetap berlaku sama yaitu kita menginginkan seseorang untuk mengerjakan suatu tugas sesuai dengan apa yang kita harapkan.
4.2. Perintah tersamar
Suatu bentuk yang lebih tegas dibandingkan dengan butir yang diatas, isinya menganjurkan bahwa sesuatu harus dikerjakan dan membiarkan pelaksana mengerjakan atas inisiatifnya sendiri.
4.3. Permintaan
Perintah halus dan bijaksana, biasanya selalu didahului dengan bentuk permintaan seperti : “ Bagaimana kalau…….”, “ Maukah anda…………. “ , “tolong………….”.
4.4. Perintah langsung
Perintah yang bersifat komando langsung, misalnya : “ Kerjakan ini…” atau “ Kerjakan itu…..”. dan lain-lain.
Karena dari latarbelakang yang berbeda, macam tugas dan situasi yang mempengaruhinya, maka untuk mencapai hasil yang efekif dan efisien melalui orang lain, maka harus memiliki kemampuan untuk menyesuaikan atau mengkombinasikan cara memerintah yang tepat sesuai dengan yang dibutuhkan.
III. ANALISIS MASALAH MANUSIA
Seorang supervisor yang baik diharapkan dapat membina dan mengembangkan bawahannya. Dalam menjalankan tugas ini ia tidak pernah lepas dari adanya masalah-masalah pada bawahannya. Masalah-masalah tersebut harus diatasi sebaik mungkin agar tidak terjadi gangguan-gangguan pada kelancaran pekerjaan dikelompok kerja masing-masing.
1. Hambatan-hambatan dalam menganalisis masalah
a. Masalah yang dijumpai tidak spesifik, komplek dan tidak jelas. Hal ini akan menyulitkan langkah-langkah analisis masalah selanjutnya, yaitu dari pengumpulan informasi sampai pengambilan keputusan.
b. Tidak dapat menentukan masalah mana yang penting dan perlu segera diatasi dan mana yang tidak terlalu penting dan dapat ditunda. Akibatnya usaha yang dikeluarkan sering tidak seimbang dengan hasil yang diperoleh.
c. Kurang mempunyai informasi yang relevan / sesuai. Hal ini dapat mengakibatkan
kesalahan dalam menarik kesimpulan dan mengambil keputusan.
d. Banyak menggunakan opini ( pendapat ) dan atau asumsi ( perkiraan ). Opini atau asumsi yang tidak tepat dapat menjerumuskan karena kemungkinan terjadinya kesalahan dalam menarik kesimpulan.
e. Berprasangka ataupun terlalu cepat menarik kesimpulan. Bila hal ini terjadi seringkali orang mengumpulkan informasi semata-mata untuk mendukung prasangka atau kesimpulannya itu, dan menutup mata terhadap kemungkinan-kemungkinan yang lain.
f. Kesalahan dalam menentukan sebab-sebab masalah. Keputusan yang diambil tidak efektif atau justru menimbulkan masalah-masalah baru.
g. Keputusan yang diambil tidak dapat dijalankan atau tidak banyak manfaatnya.
2. Meningkatkan efektifitas penanganan masalah
Disebabkan adanya hambatan-hambatan seperti telah disebutkan diatas, maka diperlukan langkah-langkah yang lebih teratur dan terarah agar masalah-masalah yang ada dapat diatasi dengan baik. Langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut :
2.1. Identifikasi masalah
a. Pisahkan masalah-maslah yang komplek menjadi masalah-masalah yang berdiri sendiri.
b. Bandingkan situasi yang terjadi dengan yang seharusnya ( standarnya ).
c. Periksalah apakah masalah-masalah yang ada saling berkaitan atau mempunyai hubungan sebab akibat.
d. Rumuskan masalah dengan spesifik, yaitu mencakup apa, dimana, kapan, siapa dan bagaimana.
2.2. Analisis nilai
a. Pelajari apakah masalah ini besar atau kecil apabila dilihat dari akibatnya (resiko) bila masalah tersebut didiamkan saja.
b. Pelajari apakah masalah ini perlu atau tidak perlu diatasi dengan segera, dilihat dari segi mendesaknya (waktu) dan perkembangannya.
2.3. Pengumpulan informasi
a. Kumpulkan informasi yang berkaitan / berhubungan dengan rumusan masalah diatas ( butir 2.1.d )
b. Selalu membuka diri dan pelajari semua kemungkinan yang ada. Dalam pengumpulan informasi , hal-hal yang perlu diperhatikan adalah :
1. Ingatlah selalu bahwa opini dan asumsi belum tentu benar, sehingga perlu diuji terhadap faktanya.
2. Usahakan agar tidak berprasangka atau terlalu cepat menarik kesimpulan.
3. Jangan terpaku pada pengalaman-pengalaman diwaktu yang lampau. Ingatlah bahwa masalah yang dihadapi sekarang belum tentu sama dengan yang pernah dialami sebelumnya meskipun gejalanya sama.
2.4. Analisis sebab
a. Kembangkan sebab-sebab yang dapat menimbulkan masalah, yaitu :
>Kekurangan pengetahuan pada masalah.
>Kekurangan pada pelaksanaan.
b. Ujilah sebab-sebab yang diduga terhadap fakta dari masalah yang dihadapai.
2.5. Analisis keputusan
a. Tentukan berbagai alternatif keputusan / tindakan yang realistis.
b. Pelajari usaha ( waktu, tenaga, biaya ) yang diperlukan dan bandingkan dengan hasil yang akan diperoleh.
2.6. Implementasi / pelaksanaan
a. Siapkan petunjuk-petunjuk pelaksanaan yang diperlukan.
b. Siapkan tindakan-tindakan pengamanan pelaksanaan keputusan.
Langkah-langkah analisis masalah dapat digambarkan secara skematis sebagai berikut :
3. Sebab-sebab masalah manusia
3.1. Kekurangan pengetahuan
Gejala kekurangan pada pengetahuan adalah bila yang bersangkutan :
a. Tidak mengetahui bahwa ia diharapkan melaksanakan pekerjaan sesuai dengan cara-cara yang tepat.
b. Tidak pernah dapat melaksanakan tugas-tugasnya dengan benar.
c. Meskipun dipaksa / diancam tetap tidak dapat mengerjakan tugasnya dengan benar.
Masalah-masalah kekurangan pada bidang pengetahuan dapat diatasi melalui:
a. Memberi pendidikan dan pelatihan yang diperlukan.
b. Memberi bimbingan dalam pelaksanaan pekerjaan.
3.2. Kekurangan pada pelaksanaan
Gejala kekurangan pada pelaksanaan adalah bila yang bersangkutan :
a. Mengetahui bahwa ia diharapkan melaksakan pekerjaan sesuai dengan cara-cara yang tepat
b. Pernah dapat melaksanakan tugas-tugasnya dengan benar.
c. Dengan adanya paksaan / ancaman dapat mengerjakan tugasnya dengan benar.
d. Dapat melaksanakan tugasnya tetapi tidak mau.
e. Mendapat akibat yang tidak menyenangkan / negatif dalam mengerjakan tugasnya.
f. Tahu bahwa ia tidak bekerja sesuai dengan harapan.
Masalah-masalah kekurangan pada pelaksanaan dapat diatasi dengan :
a. Mengubah desain pekerjaan ( prosedur, system, peralatan, dsb )
b. Memberikan umpan balik yaitu informasi mengenai hasil kerja serta cara-cara perbaikan.
c. Mengadakan penyesuian akibat-akibat yang diterima oleh orang tersebut.
IV. ANALISIS KESEIMBANGAN AKIBAT
1. Prinsip dasar melakukan analisis keseimbangan akibat
a. Suatu akibat dapat positif , netral, atau negatif tergantung orangnya, waktu dan lingkungan.
b. Jika suatu tingkahlaku tetap bertahan, maka keseimbangan akibatnya adalah positif artinya orang tersebut lebih banyak mendapat akibat yang positif daripada negative.
c. Jika dua tingkahlaku yang tidak berkaitan sama-sama memberi akibat yang positif maka yang akan dilakukan adalah tingkahlaku yang memberikan akibat positif yang lebih besar.
d. Semakin jauh jarak waktu akibat dari tingkahlaku, semakin kecil pengaruh akibat tersebut terhadap tingkahlaku. Artinya akibat yang tidak segera dirasakan kurang mempengaruhi tingkahlaku.
e. Akibat yang mengendalikan tingkahlaku adalah akibat yang bernilai / penting bagi seseorang.
2. Yang perlu diperhatikan dalam analisis keseimbangan akibat.
a. Adanya dua tingkahlaku, yaitu : tingkahlaku yang diharapkan dan tingkahlaku yang tidak diharapkan.
b. Tidak mencampurkan antara kepentingan / akibat bagi perusahaan dengan akibat yang sebenarnya bagi seseorang.
c. Pilih dan pisahkan akibat pasti dengan akibat samara-samar.
d. Pilih dan pisahkan akibat segera dengan akibat jangka panjang.
e. Perkirakan kepastian dari akibatnya ( seseorang akan lebih terpengaruh oleh akibat yang pasti daripada samar-samar.
3. Bobot konsekuensi-konsekuensi.
a. Segera – pasti
b. Segera – samar samar.
c. Jangka panjang – pasti
d. Jangka panjang – samar samar
4. Cara merubah tingkahlaku yang menjadi persoalan, menjadi tingkah laku yang diharapkan.
a. Hilangkan / kurangi akibat-akibat positif pada tingkah laku persoalan yang ada dalam kendali saudara.
b. Tambahkan akibat-akibat negative pada tingkahlaku persoalan yang ada dalam kendali saudara.
c. Tambahkan akibat-akibat positif pada tingkahlaku yang diharapkan yang ada dalam kendali saudara.
d. Hilangkan / kurangi akibat negatif pada tingkahlaku yang diharapkan yang ada dalam kendali saudara.
e. Jembatani jarak waktu antara sebab dan akibat.
5. Langkah-langkah mengubah tingkahlaku dengan keseimbangan akibat
V. UMPAN BALIK DAN PENILAIAN KARYA
1. Peranan supervisor dalam pengendalian
Dengan melakukan pengendalian / pengontrolan kemungkinan terjadinya penyimpangan dapat diperkecil, ataupun jika penyimpangan tidak dapat dihindarkan maka resiko yang akan ditanggung dapat diperkecil. Salah satu alat pengendalian terhadap tingkahlaku bawahan adalah dengan melakukan umpan balik serta melakukan penilaian hasil karya.
Dalam mengambil tindakan, supervisor harus memeriksa terlebih dahulu apakah penyimpangan terjadi karena “ kekurangan “ pada pelaksanaan ( misalnya kurang mampu dan atau kurang kemauan ) ataukah hal-hal lain diluar kendali pelaksana. Kekurangan pada prestasi dapat saja terjadi karena sasaran / standar yang tidak sesuai atau karena system dan bahwa supervisor harus berdiam diri. Harus terus mendorong bawahan agar dapat mempertahankan prestasi atau bahkan meningkatkannya.
Supervisor sebagai bagian dari manajemen harus mempelajari penggunaan standar / sasaran, umpan balik dan penilaian karya untuk memenuhi kebutuhan Organisasi. Umpan balik dan penilaian karya selain sebagai alat pengendalian juga berfungsi untuk memacu peningkatan prestasi. Hubungan antara standar, umpan balik, dan penilaian karya adalah sebagai berikut :
Selasa, 01 Mei 2012
download software
Shutdown Timer------>http://www.download.com/3001-2084_4-10833097.html?spi=aa09bad8e6f57b1cb13b56e66e1fd135
AVG Anti-Virus Free Edition 8.0.176------->http://zoombli.com/Downloads/AROTrial_bt.exe?r=uc-c4q1overflowlb-aro&so_de=0&id=so&o.exe
Avast Home Edition 4.8.1296.90115--------->http://www.download.com/3001-2239_4-10019223.html?spi=14ee85c51a9828a86c3937a05271425c
Orbit Downloader 2.8.3------>http://www.download.com/3001-2071_4-10600926.html?spi=4b993c4fbc462dc9c20ab50d985d51bf
Download Accelerator Plus 9.0.0.7------>http://www.download.com/3001-2071_4-10037157.html?spi=6a992346c932f8fc514255639c3c3aa6
Speed Up your PC and Internet with Uniblue SpeedUpMyPC----->http://www.liutilities.com/products/campaigns/adv/sp/tucows/spons/
Software “Pencari Alamat Email”----->http://www.iklanvip.net/ide/pencariemail.zip
Software “Pelacak Asal Alamat Email”------>http://www.iklanvip.net/ide/AEL.zip
Software “Untuk Nge-Buzz, Nge-Boot, Nge-Clone lawan bicara di Yahoo Messenger”
----->http://www.iklanvip.net/ide/program_YM.zip
Software “Easy Site Submit (memasukan situs anda ke search engine)”--->http://www.iklanvip.net/ide/adwizard32.exe
Software “Penghapus Password File ebook/PDF” ---->http://www.iklanvip.net/ide/Pass_pdf.zip
Software “Mempercepat Kinerja Modem Koneksi Internet”:----->http://www.iklanvip.net/ide/Modem_Booster.ZIP
Software “Koneksi Internet Cepat (ADSL Speed)”--->http://www.iklanvip.net/ide/DSL-SPEED.zip
Software “Pencari Password File Microsoft Office XP”----->http://www.iklanvip.net/ide/AOPR_XP.zip
Software “agar Akses Internet Anda tidak terputus-putus”---->http://www.iklanvip.net/ide/wakeup.exe
Software “Untuk Merubah file Ms Office ke File PDF atau sebaliknya”--->http://www.iklanvip.net/ide/pdf_converter.zip
Software “Untuk Menyalin Seluruh Website Dgn Sekali Klik”---->http://www.maximumsoft.com/downloads/wcopier.exe
Software “Al-Qur’an Digital”----->ftp://ftp.cyfronet.krakow.pl/pub/mirror/WinSite/winxp/education/AlQuranDigital21.exe
Software “Ad Blocker 4Google2 2.3.3″---->http://202.158.41.247/files/browser/4Google2Setup.exe
Software “Mozilla Firefox 1.0″----->http://202.158.41.247/files/browser/firefox/Firefox%20Setup%201.0.exe
Software “Download Manager”----->http://www.download.com/3001-2071_4-10071618.html?spi=770b9ecf957cca2f2594bd35191537f5
Software Office XP 2003 Bahasa Indonesia -–> http://www.iklanvip.net/ide/LIP_Microsoft_Office.EXE
Software untuk memprotek CD dari pembajakan -–>http://hexalock.com/45/alw_45_march_3_2006.exe
“Akses Internet GRATIS dengan Kartu CDMA”(Password : www.obralplus.com)---->http://www.iklanvip.net/ide/internet_GRATIS.zip
“Akses Internet GRATIS dengan Antena Kaleng”---->http://www.iklanvip.net/ide/antena_kaleng.zip
“Panduan Setting INTERNET dengan Kartu FLEXI”--->http://www.iklanvip.net/ide/internet_flexi.zip
“Tips TELEPHONE & SMS Gratis”---->http://www.iklanvip.net/ide/telp_smsgratis.zip
“Rahasia Mendapatkan SOFTWARE Gratis”-->http://www.iklanvip.net/ide/softwaregratis.zip
“Panduan Belajar Web Tanpa Harus mengerti Bahasa Pemrograman”--->http://www.iklanvip.net/ide/masterweb_jadibos.zip
“Membajak Kartu Kredit (eCarding)”--->http://www.iklanvip.net/ide/eCarding.zip
“Kumpulan Humor Terbaik”--->http://www.iklanvip.net/ide/KumHumTerbaik.zip
“Tips and Trik Windows”--->http://www.iklanvip.net/ide/TipsdTrikWin.zip
“Tips and Trik Registry”--->http://www.iklanvip.net/ide/TipsdTrikRegistry.zip
“Membajak isi Ponsel Orang Lain”--->http://www.iklanvip.net/ide/bluejacking.zip
Minggu, 29 April 2012
Kode Jahat/Perusak (Malicious Codes)
Definisi
Kode jahat/perusak (malicious codes atau disingkat malcodes) didefinisikan sebagai semua macam program, makro atau script yang dapat diesekusi dan dibuat dengan tujuan untuk merusak sistem komputer. Oleh karena itu bug yang dibuat secara tidak sengaja oleh programer, tidak termasuk dalam kategori ini. Tetapi untuk bug yang benar-benar mengganggu, banyak orang mengkategorikannya sebagai malcode.
Dahulu digunakan istilah "Malware (= Malicious Software)" ditujukan untuk malcode. Tetapi istilah ini terlalu lemah dan sempit, sehingga e-mail palsu/bohong yang notabene bukan software tidak dapat dimasukkan dalam golongan ini. Oleh karena itu digunakan istilah malcode, bukan malware.
Klasifikasi
Kode perusak dapat digolongkan dalam 3 macam golongan: virus, worm dan Trojan Horses, serta beberapa program yang memiliki bug.
Virus
Virus memiliki kemampuan jahat untuk mereproduksi diri mereka sendiri dan terdiri dari kumpulan kode yang dapat memodifikasi target kode yang sedang berjalan, atau dapat pula memodifikasi struktur internal target kode, sehingga target kode sebelum berjalan dipaksa menjalankan virus.
Virus sering menampilkan pesan yang tidak disukai, merusak tampilan display, menghapus memory C-MOS, merusak informasi dalam hard disk dll. Efek yang ditimbulkan virus mengalami perkembangan yang cukup serius akhir-akhir ini.
Contoh virus: Brain, Ohe half, Die hard, XM/Laroux, Win95/CIH
Virus masih dapat dibagi lagi dalam beberapa kategori:
T utorial Microsoft Office
1. Pendahuluan
Microsoft Word (MS Word) merupakan program pengolah kata yang banyak dipakai saat ini dibandingkan dengan program pengolah kata lainnya, seperti WordStar, AmiPro, WordPerfect dan lain-lain. Hal ini dipengaruhi oleh faktor fasilitas yang disediakan, kemudahan dalam menggunakan, hasil yang diperoleh, tampilan yang menarik dan lain sebagainya.
Microsoft Word, selanjutnya disebut Word 2000 merupakan pengembangan dari versi sebelumnya yang mengalami banyak perobahan dan perbaikan disana sini sehingga lebih fleksibel digunakan dan menyediakan fasilitas penuh terhadap akses internet dari setiap program aplikasinya. Kemampuan dalam membuat tabel, menyisipkan program lain ke program Word 2000 dan fasilitas lainnya yang akan bahas lebih lanjut, telah menghantarkan Word 2000 sebagai program aplikasi pengolah kata yang mutakhir saat ini.
2. Memulai Word 2000
Word 2000 baru dapat dijalankan apabila system operasi windows telah kita aktifkan. langkah-langkah memulai bekerja dengan Word 2000 sebagai berikut ;
Aktifkan Komputer terlebih dahulu.
Klik tombol Start yang ada pada batang taskbar.
Muncul sejumlah menu, pilih Program.
Klik Microsoft Word.
Tunggu hingga tampil layar Microsoft Word yang masih kosong. (Lihat gambar 2)
Microsoft Word siap untuk digunakan. 1
Kuliah Umum IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
GambarCara
mengaktifkan Microsoft Word.
Selasa, 24 April 2012
Dasar Pemrograman PHP dan MySQL
MODUL I: PENGENALAN PHP
PHP adalah bahasa scripting yang menyatu dengan HTML dan dijalankan pada server
side. Artinya semua sintaks yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan pada server
sedangkan yang dikirimkan ke browser hanya hasilnya saja.
File contoh1.php:
( <html>
<head>
<title>
Contoh Sederhana
</title>
</head>
<body>
<?php
echo(“Hallo apakabar? Nama saya PHP script”);
?>
</body>
</html>
Contoh Sederhana
)
VARIABLE Dalam PHP setiap nama variable diawali tanda dollar ($). Misalnya nama variable a dalam PHP ditulis dengan $a. Jenis suatu variable ditentukan pada saat jalannya program dan tergantung pada konteks yang digunakan. File contoh2.php: ( <?php
$a=”5”;
$b=”2”;
$hasil=$a+$b;
echo($hasil);
?>) hasilnya adalah:
File contoh3.php: (<?php
$a=”5”;
$b=”2”;
$hasil=$a.$b;
echo($hasil);
?> )
hasilnya adalah:
STRUKTUR KONTROL IF Konstruksi IF digunakan untuk melakukan eksekusi suatu statement secara bersyarat. Cara penulisannya adalah sebagai berikut:
if (syarat)
{
statement
}
else
{
statement lain
}
atau:
if (syarat pertama)
{
statement pertama
}
elseif (syarat kedua)
{
statement kedua
}
else
{
statement lain
}
File contoh5.php: <?php
$a=4;
$b=9;
if ($a>$b)
{
echo(“a lebih besar dari pada b”);
}
elseif ($a<$b)
{
echo(“a lebih kecil b”);
}
else
{
echo(“a sama dengan b”);
}
?>
Hasilnya adalah:
WHILE Bentuk dasar dari statement While adalah sebagai berikut:
while (syarat)
{
statement
}Arti dari statemant While adalah memberikan perintah untuk menjalankan statement dibawahnya secara berulang-ulang, selama syaratnya terpenuhi. File contoh6.php:
<?php
$a=1;
while ($a<10)
{
echo($a);
5
$a++;
}
?>
Hasilnya adalah:
<head>
<title>
Contoh Sederhana
</title>
</head>
<body>
<?php
echo(“Hallo apakabar? Nama saya PHP script”);
?>
</body>
</html>
VARIABLE Dalam PHP setiap nama variable diawali tanda dollar ($). Misalnya nama variable a dalam PHP ditulis dengan $a. Jenis suatu variable ditentukan pada saat jalannya program dan tergantung pada konteks yang digunakan. File contoh2.php: ( <?php
$a=”5”;
$b=”2”;
$hasil=$a+$b;
echo($hasil);
?>) hasilnya adalah:
File contoh3.php: (<?php
$a=”5”;
$b=”2”;
$hasil=$a.$b;
echo($hasil);
?> )
hasilnya adalah:
STRUKTUR KONTROL IF Konstruksi IF digunakan untuk melakukan eksekusi suatu statement secara bersyarat. Cara penulisannya adalah sebagai berikut:
if (syarat)
{
statement
}
else
{
statement lain
}
atau:
if (syarat pertama)
{
statement pertama
}
elseif (syarat kedua)
{
statement kedua
}
else
{
statement lain
}
File contoh5.php: <?php
$a=4;
$b=9;
if ($a>$b)
{
echo(“a lebih besar dari pada b”);
}
elseif ($a<$b)
{
echo(“a lebih kecil b”);
}
else
{
echo(“a sama dengan b”);
}
?>
Hasilnya adalah:
WHILE Bentuk dasar dari statement While adalah sebagai berikut:
while (syarat)
{
statement
}Arti dari statemant While adalah memberikan perintah untuk menjalankan statement dibawahnya secara berulang-ulang, selama syaratnya terpenuhi. File contoh6.php:
<?php
$a=1;
while ($a<10)
{
echo($a);
5
$a++;
}
?>
Hasilnya adalah:
belajar menjadi hacker
Hacker dengan keahliannya dapat melihat & memperbaiki kelemahan perangkat lunak di komputer; biasanya kemudian di publikasikan secara terbuka di Internet agar sistem menjadi lebih baik. Sialnya, segelintir manusia berhati jahat menggunakan informasi tersebut untuk kejahatan – mereka biasanya disebut cracker. Pada dasarnya dunia hacker & cracker tidak berbeda dengan dunia seni, disini kita berbicara seni keamanan jaringan Internet.
Saya berharap ilmu keamanan jaringan di tulisan ini digunakan untuk hal-hal yang baik – jadilah Hacker bukan Cracker. Jangan sampai anda terkena karma karena menggunakan ilmu untuk merusak milik orang lain. Apalagi, pada saat ini kebutuhan akan hacker semakin bertambah di Indonesia dengan semakin banyak dotcommers yang ingin IPO di berbagai bursa saham. Nama baik & nilai sebuah dotcom bisa jatuh bahkan menjadi tidak berharga jika dotcom di bobol. Dalam kondisi ini, para hacker di harapkan bisa menjadi konsultan keamanan bagi para dotcommers tersebut – karena SDM pihak kepolisian & aparat keamanan Indonesia amat sangat lemah & menyedihkan di bidang Teknologi Informasi & Internet. Apa boleh buat cybersquad, cyberpatrol swasta barangkali perlu di budayakan untuk survival dotcommers Indonesia di Internet.
Berbagai teknik keamanan jaringan Internet dapat di peroleh secara mudah di Internet antara lain di http://www.sans.org, http://www.rootshell.com, http://www.linuxfirewall.org/, http://www.linuxdoc.org, http://www.cerias.purdue.edu/coast/firewalls/, http://www.redhat.com/mirrors/LDP/HOWTO/. Sebagian dari teknik ini berupa buku-buku yang jumlah-nya beberapa ratus halaman yang dapat di ambil secara cuma-cuma (gratis). Beberapa Frequently Asked Questions (FAQ) tentang keamanan jaringan bisa diperoleh di http://www.iss.net/vd/mail.html, http://www.v-one.com/documents/fw-faq.htm. Dan bagi para experimenter beberapa script / program yang sudah jadi dapat diperoleh antara lain di http://bastille-linux.sourceforge.net/, http://www.redhat.com/support/docs/tips/firewall/firewallservice.html.
Bagi pembaca yang ingin memperoleh ilmu tentang jaringan dapat di download secara cuma-cuma dari http://pandu.dhs.org, http://www.bogor.net/idkf/, http://louis.idaman.com/idkf. Beberapa buku berbentuk softcopy yang dapat di ambil gratis dapat di ambil dari http://pandu.dhs.org/Buku-Online/. Kita harus berterima kasih terutama kepada team Pandu yang dimotori oleh I Made Wiryana untuk ini. Pada saat ini, saya tidak terlalu tahu adanya tempat diskusi Indonesia yang aktif membahas teknik-teknik hacking ini – tetapi mungkin bisa sebagian di diskusikan di mailing list lanjut seperti kursus-linux@yahoogroups.com & linux-admin@linux.or.id yang di operasikan oleh Kelompok Pengguna Linux Indonesia (KPLI) http://www.kpli.or.id.
Cara paling sederhana untuk melihat kelemahan sistem adalah dengan cara mencari informasi dari berbagai vendor misalnya di http://www.sans.org/newlook/publications/roadmap.htm#3b tentang kelemahan dari sistem yang mereka buat sendiri. Di samping, memonitoring berbagai mailing list di Internet yang berkaitan dengan keamanan jaringan seperti dalam daftar http://www.sans.org/newlook/publications/roadmap.htm#3e.
Dijelaskan oleh Front-line Information Security Team, “Techniques Adopted By 'System Crackers' When Attempting To Break Into Corporate or Sensitive Private Networks,” fist@ns2.co.uk
1 Artikel Populer IlmuKomputer.Com
http://www.ns2.co.uk. Seorang Cracker umumnya pria usia 16-25 tahun. Berdasarkan statistik pengguna Internet di Indonesia maka sebetulnya mayoritas pengguna Internet di Indonesia adalah anak-anak muda pada usia ini juga. Memang usia ini adalah usia yang sangat ideal dalam menimba ilmu baru termasuk ilmu Internet, sangat disayangkan jika kita tidak berhasil menginternetkan ke 25000 sekolah Indonesia s/d tahun 2002 – karena tumpuan hari depan bangsa Indonesia berada di tangan anak-anak muda kita ini.
Nah, para cracker muda ini umumnya melakukan cracking untuk meningkatkan kemampuan / menggunakan sumber daya di jaringan untuk kepentingan sendiri. Umumnya para cracker adalah opportunis. Melihat kelemahan sistem dengan mejalankan program scanner. Setelah memperoleh akses root, cracker akan menginstall pintu belakang (backdoor) dan menutup semua kelemahan umum yang ada.
Seperti kita tahu, umumnya berbagai perusahaan / dotcommers akan menggunakan Internet untuk (1) hosting web server mereka, (2) komunikasi e-mail dan (3) memberikan akses web / internet kepada karyawan-nya. Pemisahan jaringan Internet dan IntraNet umumnya dilakukan dengan menggunakan teknik / software Firewall dan Proxy server. Melihat kondisi penggunaan di atas, kelemahan sistem umumnya dapat di tembus misalnya dengan menembus mailserver external / luar yang digunakan untuk memudahkan akses ke mail keluar dari perusahaan. Selain itu, dengan menggunakan agressive-SNMP scanner & program yang memaksa SNMP community string dapat mengubah sebuah router menjadi bridge (jembatan) yang kemudian dapat digunakan untuk batu loncatan untuk masuk ke dalam jaringan internal perusahaan (IntraNet).
Agar cracker terlindungi pada saat melakukan serangan, teknik cloacking (penyamaran) dilakukan dengan cara melompat dari mesin yang sebelumnya telah di compromised (ditaklukan) melalui program telnet atau rsh. Pada mesin perantara yang menggunakan Windows serangan dapat dilakukan dengan melompat dari program Wingate. Selain itu, melompat dapat dilakukan melalui perangkat proxy yang konfigurasinya kurang baik.
Setelah berhasil melompat dan memasuki sistem lain, cracker biasanya melakukan probing terhadap jaringan dan mengumpulkan informasi yang dibutuhkan. Hal ini dilakukan dengan beberapa cara, misalnya (1) menggunakan nslookup untuk menjalankan perintah 'ls ' , (2) melihat file HTML di webserver anda untuk mengidentifikasi mesin lainnya, (3) melihat berbagai dokumen di FTP server, (4) menghubungkan diri ke mail server dan menggunakan perintah 'expn ', dan (5) mem-finger user di mesin-mesin eksternal lainnya.
Langkah selanjutnya, cracker akan mengidentifikasi komponen jaringan yang dipercaya oleh system apa saja. Komponen jaringan tersebut biasanya mesin administrator dan server yang biasanya di anggap paling aman di jaringan. Start dengan check akses & eksport NFS ke berbagai direktori yang kritis seperti /usr/bin, /etc dan /home. Eksploitasi mesin melalui kelemahan Common Gateway Interface (CGI), dengan akses ke file /etc/hosts.allow.
Selanjutnya cracker harus mengidentifikasi komponen jaringan yang lemah dan bisa di taklukan. Cracker bisa mengunakan program di Linux seperti ADMhack, mscan, nmap dan banyak scanner kecil lainnya. Program seperti 'ps' & 'netstat' di buat trojan (ingat cerita kuda troya? dalam cerita klasik yunani kuno) untuk menyembunyikan proses scanning. Bagi cracker yang cukup advanced dapat mengunakan aggressive-SNMP scanning untuk men-scan peralatan dengan SNMP.
Setelah cracker berhasil mengidentifikasi komponen jaringan yang lemah dan bisa di taklukan, maka cracker akan menjalan program untuk menaklukan program daemon yang lemah di server. Program daemon adalah program di server yang biasanya berjalan di belakang layar (sebagai daemon / setan).
2 Artikel Populer IlmuKomputer.Com 3
Keberhasilan menaklukan program daemon ini akan memungkinkan seorang Cracker untuk memperoleh akses sebagai ‘root’ (administrator tertinggi di server).
Untuk menghilangkan jejak, seorang cracker biasanya melakukan operasi pembersihan 'clean-up‘ operation dengan cara membersihkan berbagai log file. Dan menambahkan program untuk masuk dari pintu belakang 'backdooring'. Mengganti file .rhosts di /usr/bin untuk memudahkan akses ke mesin yang di taklukan melalui rsh & csh.
Selanjutnya seorang cracker dapat menggunakan mesin yang sudah ditaklukan untuk kepentingannya sendiri, misalnya mengambil informasi sensitif yang seharusnya tidak dibacanya; mengcracking mesin lain dengan melompat dari mesin yang di taklukan; memasang sniffer untuk melihat / mencatat berbagai trafik / komunikasi yang lewat; bahkan bisa mematikan sistem / jaringan dengan cara menjalankan perintah ‘rm –rf / &’. Yang terakhir akan sangat fatal akibatnya karena sistem akan hancur sama sekali, terutama jika semua software di letakan di harddisk. Proses re-install seluruh sistem harus di lakukan, akan memusingkan jika hal ini dilakukan di mesin-mesin yang menjalankan misi kritis.
Oleh karena itu semua mesin & router yang menjalankan misi kritis sebaiknya selalu di periksa keamanannya & di patch oleh software yang lebih baru. Backup menjadi penting sekali terutama pada mesin-mesin yang menjalankan misi kritis supaya terselamatkan dari ulah cracker yang men-disable sistem dengan ‘rm –rf / &’.
Bagi kita yang sehari-hari bergelut di Internet biasanya justru akan sangat menghargai keberadaan para hacker (bukan Cracker). Karena berkat para hacker-lah Internet ada dan dapat kita nikmati seperti sekarang ini, bahkan terus di perbaiki untuk menjadi sistem yang lebih baik lagi. Berbagai kelemahan sistem di perbaiki karena kepandaian rekan-rekan hacker yang sering kali mengerjakan perbaikan tsb. secara sukarela karena hobby-nya. Apalagi seringkali hasil hacking-nya di sebarkan secara cuma-cuma di Internet untuk keperluan masyarakat Internet. Sebuah nilai & budaya gotong royong yang mulia justru tumbuh di dunia maya Internet yang biasanya terkesan futuristik dan jauh dari rasa sosial.
Pengembangan para hobbiest hacker ini menjadi penting sekali untuk keberlangsungan / survival dotcommers di wahana Internet Indonesia. Sebagai salah satu bentuk nyatanya, dalam waktu dekat Insya Allah sekitar pertengahan April 2001 akan di adakan hacking competition di Internet untuk membobol sebuah server yang telah di tentukan terlebih dahulu. Hacking competition tersebut di motori oleh anak-anak muda di Kelompok Pengguna Linux Indonesia (KPLI) Semarang yang digerakan oleh anak muda seperti Kresno Aji (masaji@telkom.net), Agus Hartanto (hartx@writeme.com) & Lekso Budi Handoko (handoko@riset.dinus.ac.id). Seperti umumnya anak-anak muda lainnya, mereka umumnya bermodal cekak – bantuan & sponsor tentunya akan sangat bermanfaat dan dinantikan oleh rekan-rekan muda ini.
Mudah-mudahan semua ini akan menambah semangat pembaca, khususnya pembaca muda, untuk bergerak di dunia hacker yang mengasyikan dan menantang. Kalau kata Captain Jean Luc Picard di Film Startrek Next Generation, “To boldly go where no one has gone before”.
Strategi Baru Pengelolaan Situs eLearning Gratis
Masih segar dalam ingatan kita ketika beberapa waktu yang lalu, Kementrian Komunikasi dan Informasi
bersama-sama dengan komunitas telematika Indonesia meluncurkan satu konsep bulan telematika atau
ICT (Information and Communication Technology) month yang akan jatuh pada bulan Agustus tahun
2003. Tujuan utamanya adalah usaha sosialisasi aplikasi teknologi informasi dan komunikasi dalam
memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan kualitas kehidupan masyarakat Indonesia.
Menyambut bulan telematika ini, penulis ingin mengajak menengok kembali salah satu manfaat teknologi
informasi dalam mencerdaskan anak bangsa melalui situs belajar dan mengajar di Internet.
Situs belajar dan mengajar dengan menggunakan web dan internet sebenarnya bukanlah barang baru,
bukan juga ide ataupun pemikiran baru. Konsepsi dan jargon yang bernama WBT (web based training),
eLearning, web based teaching and learning, web based distance education, dsb. telah bertebaran sejak
era 15 tahun yang lalu di seluruh pelosok Internet. Situs belajar mengajar (penulis menyebut dengan
eLearning) telah bermunculan dari yang gratis maupun yang komersial. Situs eLearning komersial
berkembang maju dan berlanjut, sedangkan situs eLearning gratis banyak yang terhenti di tengah jalan,
dengan alasan klasik yaitu masalah keuangan, karena kerja volunter, sekedar hobi, tidak diurus secara
professional, dsb. Situs eLearning gratis terus menurun jumlahnya, mungkin saat ini sudah sulit kita
jumpai situs eLearning gratis di Indonesia yang masih terkelola dengan baik. Pada tulisan ini penulis
mencoba memberikan usulan strategi baru pengelolaan situs belajar dan mengajar (eLearning) gratis di
Indonesia.
Latar Belakang dan Kesempatan
Latar belakang pemikiran ini adalah bahwa biaya pendidikan, training, dan kursus dalam berbagai bidang
ilmu di indonesia semakin bertambah mahal. Beberapa universitas negeri bahkan telah mereposisi diri
menjadi BHMN (Badan Hukum Milik Negara), yang membawa efek biaya pendidikan yang semakin
mencekik leher rakyat. Disisi lain teknologi informasi khususnya Internet telah berkembang pesat dan
bisa dinikmati rakyat sampai ke pelosok Indonesia. Warnet sudah ada dimana-mana, beberapa alternatif
sambungan Internet juga marak, misalnya adanya koneksi Internet dengan RT-RW Net yang dipelopori
Onno W Purbo, dsb.
Kalau kita mau menganalisa secara positif, keadaan ini adalah satu celah dan kesempatan yang memberi
nyawa baru kepada situs eLearning gratis untuk hidup dan bergerak. Peran serta situs eLearning gratis
telah ditunggu jutaan anak bangsa, yang mungkin harus rela tidak bisa melanjutkan sekolah. Atapun harus
bersekolah di universitas dan sekolah tinggi berkualitas rendah, yang semua itu hanya karena masalah
Lisensi Dokumen:
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan
disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan syarat
tidak menghapus atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang
disertakan dalam setiap dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang,
kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari IlmuKomputer.Com.
Artikel Populer IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
2
mahalnya biaya pendidikan. Mau tidak mau harus kita akui bahwa dalam kondisi masyarakat dan bentuk
negara kepulauan seperti Indonesia, apabila infrastruktur memadai konsep pembelajaran berbasis internet
adalah solusi handal yang murah, mudah dan aplikable. Di sisi lain, diharapkan para akademisi dan juga
pengusaha Indonesia tergugah untuk menengok kembali kepada pengembangan situs eLearning gratis
sebagai satu bentuk usaha yang tetap menguntungkan, dalam bingkai idealisme mencerdaskan kehidupan
anak bangsa.
Seiring dengan hebohnya jargon ICT month, merupakan tugas komunitas telematika dalam berinovasi
memberi solusi nyata ke masyarakat berupa strategi baru misalnya berhubungan dengan pengembangan
dan pengelolaan situs eLearning gratis.
Permasalahan Yang Ada
Penulis mencoba memfokuskan diskusi ke pemikiran strategi atau bahkan suatu bisnis model baru
khususnya untuk pengembangan situs eLearning gratis. Adalah suatu hal yang baik apabila kita memulai
diskusi ini dengan melihat kebelakang permasalahan pada situs eLearning gratis yang ada. Dari hasil
pengamatan selama ini, beberapa masalah yang rata-rata melanda situs eLearning gratis di Indonesia
adalah sebagai berikut.
1. Konsep dan agenda program yang tidak tersusun dengan baik dan jelas, cenderung asal jadi dan
keberlanjutan program tidak mendapatkan porsi penting.
2. Pendesainan web dan pengelolaannya tidak dikerjakan secara profesional.
3. Tidak dilakukan update yang kontinyu, padahal ini adalah nyawa dari sebuah situs eLearning. Tanpa
konsistensi update, situs kita akan ditinggal pengguna/pembaca.
4. Tema dan materi yang disajikan tidak terpadu dan komprehensif, tidak ada materi andalan, materi
ditampilkan apa adanya tanpa editing dan layouting.
5. Para penulis dan juga pengelola tidak termotivasi untuk berkontribusi lebih lanjut, dikarenakan tidak
ada penghargaan, income atau side effect dari keaktifan mengelola dan menulis
Menuju Strategi Baru Pengelolaan
Pemikiran ini didukung oleh studi kasus proyek pengembangan IlmuKomputer.Com
(http://ilmukomputer.com), yaitu situs yang
menyediakan materi dan kuliah gratis berbahasa
Indonesia. Saat ini situs eLearning gratis
IlmuKomputer.Com telah mencapai hit harian (daily
hits) puluhan ribu, dan diakses dari pengguna dengan
domain-domain universitas di Indonesia (ITB, UI, UGM,
ITS, berbagai STIK, dsb.). IlmuKomputer.Com juga
telah di indeks dan direview oleh puluhan search engine
dunia maupun Indonesia.
Disamping menjalin kerjasama dengan beberapa
organisasi dan komunitas TI Indonesia di dalam dan luar
negeri, beberapa penerbit buku di Indonesia juga telah
berencana untuk menerbitkan dalam bentu buku
beberapa kuliah berseri di IlmuKomputer.Com.
Penulis mencoba mensarikan berbagai pemikiran dan konsep yang digunakan dalam manajemen situs
eLearning gratis IlmuKomputer.Com.
1. Melakukan Survey, Menyusun Agenda Umum, Rencana ke Depan, dan Mulai Mengelola Situs
eLearning Gratis
Agenda umum dan grand design ke depan harus disusun terlebih dahulu. Lakukan pendataan dan
analisa matang terhadap “bidang apa” yang akan dikerjakan, “siapa pengguna”, “siapa penulis”,
dan “rencana jangka pendek dan panjang”. Lakukan survey terhadap komunitas yang bidangnya
akan kita garap, ini bisa dilakukan melalui situs komunitas, mailing list/milis (di yahoogroups.com
atau di server lain). Idealnya, seorang pengelola situs eLearning adalah orang yang memiliki
kompetensi inti pada bidang tersebut, meskipun tidak menutup kemungkinan sistem kolaborasi
Artikel Populer IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
3
dengan pakar pada bidang yang akan kita garap. Buat prototipe dan mulai lakukan pendesainan awal
situs. Jangan terlalu memperberat situs dengan image atau animasi yang tidak perlu. Sederhana tapi
menarik adalah resep dasar pendesainan web.
2. Menyajikan Tema dan Materi Terpadu dan Komprehensif, Materi Dibuat Semenarik
Mungkin
Persiapkan tema materi yang komprehensif, dari pengenalan bidang sampai tingkat lanjut.
Persiapkan materi andalan, dimana pengguna tidak bisa mendapatkan dari situs lain (strategi anti
kerumunan). Sajikan materi semenarik mungkin, hias materi dengan image yang ringan namun
menawan, membuat pengguna betah membaca tulisan dan mengunjungi situs. Tawarkan kepada
individu-individu yang kompeten dan aktif berdiskusi dan menulis di komunitas (situs atau milis)
tersebut untuk berkontribusi menulis. Tulisan dari figur individu dan tokoh di milis akan membawa
side effect dan menarik penulis lain untuk berkontribusi ke situs eLearning kita. Apabila masih sulit
mendapatkan tulisan, awali dengan daur ulang tulisan-tulisan menarik yang ada.
3. Kenalkan Situs Tersebut ke Berbagai Komunitas Yang Berhubungan, Daftarkan ke Search
Engine Dunia maupun Indonesia
Daftarkan diri ke milis komunitas, masuk dan aktif diskusi dengan tema yang ada. Perkenalkan
proyek situs eLearning gratis kita, dan usahakan dia menjadi isu diskusi di dalam milis komunitas.
Lakukan gerilya dan ajakan mengunjungi dan berkontribusi menulis ke individu maupun komunitas
secara umum. Dan jangan lupa mengirimkan update materi secara kontinyu. Daftarkan ke search
engine dunia (google.com, yahoo.com, altavista.com, dsb) maupun indonesia (searchindonesia.com,
catcha.com, indocenter.co.id, dsb.) untuk menangkap pengguna yang melakukan pencarian dan
penjelajahan lewat search engine tersebut.
4. Pikirkan Strategi untuk Mendapatkan Pemasukan Dana
Bagaimanapun ini adalah faktor cukup penting untuk menjaga kontinyuitas dan keberlangsungan
proyek situs eLearning kita. Dengan pemasukan dana tersebut, kita bisa memberi reward uang ke
penulis dan pengelola. Beberapa cara yang bisa kita tempuh dalam mendapatkan pemasukkan dana
adalah dengan:
• membuka penawaran banner sponsor,
• melakukan penjajagan ke penerbit buku untuk
menerbitkan materi berseri di situs tersebut,
• kita bisa bergerak lebih jauh dengan membuka
training atau kursus di bidang yang kita garap.
Keunggulan kompetitif berupa materi dan
penulis yang kompeten mungkin modal
tersendiri untuk membuka usaha training ini.
Jadi untuk perspektif jangka panjang, kita bisa
pikirkan proyek situs eLearning ini sebagai cikal
bakal perusahaan penerbitan buku, perusahaan
sertifikasi keahlian, perusahaan training dan
konsultan, dsb.
5. Harus Ada Satu atau Dua Orang yang Berkonsentrasi untuk Mengelola, Mengkoordinir dan
Mendapatkan Pemasukan Tetap dari Situs eLearning Gratis Kita
Kita bisa belajar dari kisah sukses perjuangan Paul J Deitel dan Harvey M. Deitel sebagai penulis
buku yang sangat produktif dan kemudian mendirikan perusahaan Deitel & Associates, Inc. Situs
eLearning kita disamping memberi materi pembelajaran kepada pengguna dan pembaca, diharapkan
juga dapat membuka lowongan kerja dan pemasukkan bagi para penulis. Para penulis yang tertarik
dan berkonsentrasi untuk produktif menulis bisa kita beri kesempatan untuk mengelola penuh situs
eLearning gratis tersebut. Versi lengkap dari tulisan-tulisan berserinya bisa diterbitkan dalam bentuk
buku. Sehingga penulis bisa mendapat income dengan bekerja sebagai penulis, trainer, atau usaha
lain yang dilakukan.
6. Manajemen Yang Baik Terhadap SDM (Penulis, Pengelola) dan Pembaca
Jangan lupakan manajemen SDM yang ada, baik itu pengelola, penulis maupun pembaca. Pada saat
belum bisa memberi reward uang kepada penulis, beri reward dengan penulisan kolom pengenalan
Artikel Populer IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
4
penulis. Beri motivasi terus kepada penulis dan pengelola untuk selalu produktif. Menjaga hubungan
dengan pembaca dan penguna situs kita bisa dilakukan dengan adanya forum diskusi, milis, buku
tamu, dsb. Usahakan pembaca mempunyai keterikatan dengan kita. Apabila dana memungkinkan,
lakukan perlombaan menulis atau program beasiswa kepada mahasiswa/pelajar tidak mampu yang
mau produktif menulis di situs eLearning gratis kita.
Tiada keberhasilan tanpa kerja keras. Disamping mimpi, konsepsi dan gagasan, dituntut juga jiwa pioner,
berani berkorban dan kerja keras dalam mengimplementasikan hal-hal diatas. Penulis yakin bahwa
perjuangan mengembangkan eLearning gratis akan berefek ganda. Bagi pembaca merupakan wadah
gratis dalam belajar dan mendapatkan ilmu pengetahuan. Bagi penulis dan pengelola bisa sebagai saluran
menuangkan ekspresi diri, mengembangkan kompetensi inti keilmuan, dan juga sebagai sumber
pendapatan baru.
Knowledge based community (komunitas berbasis ilmu pengetahuan) tidak hanya tergantung kepada
pemerintah tetapi juga kepada tangan-tangan kita, khususnya kepada komunitas TI untuk memberi solusi
terbaik, murah, mudah dan bermanfaat untuk semua orang dari segala lapisan.
BIOGRAFI PENULIS
Romi Satria Wahono. Lahir di Madiun, 2 Oktober 1974. Menamatkan SMU di SMU
Taruna Nusantara, Magelang pada tahun 1993. Menyelesaikan program S1 dan S2 pada
jurusan Informatika dan Ilmu Komputer di Saitama University, Jepang pada tahun 1999
dan 2001. Saat ini sedang menyelesaikan program S3 (PhD) pada jurusan dan universitas
yang sama. Di Indonesia berstatus sebagai peneliti pada instansi Lembaga Ilmu
Pengetahuan Indonesia (LIPI), tepatnya di Pusat Dokumentasi Informasi Ilmiah (PDII).
Kompetensi inti adalah pada bidang Software Engineering, Object-Orientation, Software
Pattern, Software Agent, Jaringan Komputer dan Web Engineering. Aktif sebagai penulis,
dimana puluhan tulisan berupa scientific paper, artikel, dan tutorial telah diterbitkan dalam
berbagai proceedings conference, jurnal ilmiah, majalah, koran dan portal, bertaraf nasional maupun internasional.
Publikasi penulis selengkapnya bisa didapat dari URL http://romisatriawahono.net/publications
Berpengalaman sebagai engineer, konsultan dan lecturer di berbagai perusahaan Jepang dan Indonesia, dalam bidang
yang berhubungan dengan Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi, khususnya tentang bahasa pemrograman, sistem
operasi, jaringan komputer, administrasi server, aplikasi database, dan pemrograman berbasis web. Anggota dari
society ilmiah ACM, IEEE Computer Society, IEICE, IPSJ, JSAI, dan IECI. Aktif dalam berbagai organisasi pelajar
dan kemahasiswaan (Ketua Umum PPI Jepang 2001-2003), dan organisasi society ilmiah (Ketua IECI Japan
2001-2002).
Romi Satria Wahono adalah pendiri dan pengelola beberapa situs dan perusahaan yang bergerak di bidang teknologi
informasi, diantaranya adalah: IlmuKomputer.Com, Gegar Technologies, Green Digital Press.
Informasi lebih lanjut tentang penulis ini bisa didapat melalui:
URL: http://romisatriawahono.net
Email: romi@romisatriawahono.net
mengenal karakter set
Bagi para pembaca yang sudah cukup lama berkecimpung di dunia komputer, pasti pernah bekerja dengan ‘kode ASCII’. Dan bagi anda yang bekerja dengan mesin-mesin mainframe IBM, pasti pernah menjumpai ‘kode EBCDIC’ (dibaca: eb-si-dik). Di luar ASCII dan EBCDIC, besar kemungkinan anda paling tidak pernah mendengar istilah-istilah ajaib seperti berikut ini: ISO-8859-1, UCS-2, UTF-8, UTF-16, atau windows-1252. Kode-kode apakah itu? ASCII, EBCDIC, ISO-8859-x, UCS-2, UTF-x, dan windows-x merupakan sebagian dari kumpulan character set (set karakter) yang ada di dunia komputer. Makin bingung? Mari kita mulai!
Pada Awalnya: ASCII dan EBCDIC
ASCII (American Standard Code for Information Interchange) dan EBCDIC (Extended Binary Coded Decimal Interchange Code) merupakan cikal bakal dari set karakter lainnya. ASCII merupakan set karakter yang paling umum digunakan hingga sekarang. Set karakter ASCII terdiri dari 128 buah karakter1 yang masing-masing memiliki lebar 7-bit atau tujuh angka 0 dan 1, dari 0000000 sampai dengan 1111111. Mengapa 7-bit? Karena komputer pada awalnya memiliki ukuran memori yang sangat terbatas, dan 128 karakter dianggap memadai untuk menampung semua huruf Latin dengan tanda bacanya, dan beberapa karakter kontrol.
ASCII terdiri dari huruf-huruf, angka-angka, dan tanda-tanda baca sebagai berikut:
! " # $ % & ' ( ) * + , - . /
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 : ; < = > ?
@ A B C D E F G H I J K L M N O
P Q R S T U V W X Y Z [ \ ] ^ _
` a b c d e f g h i j k l m n o
p q r s t u v w x y z { | } ~
ASCII juga terdiri dari karakter-karakter yang tidak kelihatan, seperti CR (carriage return), LF (line feed) dan ESC (escape).
Lisensi Dokumen:
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang disertakan dalam setiap dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari IlmuKomputer.Com.
1 Ada 128 buah karakter dengan lebar 7-bit, 27 = 128
1 Artikel Populer IlmuKomputer.Com Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Tabel 1 Contoh Karakter ASCII Biner Heksadesimal Nama Bentuk (Glyph)
000 0101 0x05 CARRIAGE RETURN N/A
011 0000 0x30 DIGIT ZERO 0
100 0001 0x41 LATIN CAPITAL LETTER A A
111 1101 0x7D RIGHT CURLY BRACKET }
mengenal virus komputer
Saat Ini, pastilah kita semua selaku konsumen/pengguna jasa komputer dan jaringan ( internet ) sudah sangat sering mendengar istilah “virus” yang terkadang meresahkan kita. Tulisan ini akan mengupas lebih jauh mengenai virus, yang nantinya diharapkan dapat membuat kita semua mengerti dan memahami tentang virus.
ASAL MUASAL VIRUS
1949, John von Neumann, menggungkapkan " teori self altering automata " yang merupakan hasil riset dari para ahli matematika.
1960, Lab BELL (AT&T), para ahli di lab BELL (AT&T) mencoba-coba teori yang diungkapkan oleh John von Neumann, dengan membuat suatu jenis permainan/game. Mereka membuat program yang dapat memperbanyak dirinya dan dapat menghancurkan program buatan lawan. Program yang mampu bertahan dan menghancurkan semua program lain, akan dianggap sebagai pemenangnya. Permainan ini akhirnya menjadi permainan favorit di tiap-tiap lab komputer. Tetapi, semakin lama program yang diciptakan makin berbahaya, sehingga mereka melakukan pengawasan dan pengamanan yang ketat terhadap permainan ini.
1980, Program-program tersebut yang akhirnya dikenal dengan sebutan "virus" ini berhasil menyebar keluar lingkungan laboratorium, dan mulai beredar di masyarakat umum.
PENGERTIAN VIRUS
"A program that can infect other programs by modifying them to include a slighty altered copy of itself. A virus can spread throughout a computer system or network using the authorization of every user using it to infect their programs. Every programs that gets infected can also act as a virus that infection grows“
( Fred Cohen )
Lisensi Dokumen:
Copyright © 2004 IlmuKomputer.Com
Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang disertakan dalam setiap dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari IlmuKomputer.Com.
1 Artikel Populer IlmuKomputer.Com Copyright © 2003-2004 IlmuKomputer.Com
Pertama kali istilah “virus” digunakan oleh Fred Cohen pada tahun 1984 di Amerika Serikat. Virus komputer dinamakan “virus” karena memiliki beberapa persamaan mendasar dengan virus pada istilah kedokteran (biological viruses).
Virus komputer bisa diartikan sebagai suatu program komputer biasa. Tetapi memiliki perbedaan yang mendasar dengan program-program lainnya,yaitu virus dibuat untuk menulari program-program lainnya, mengubah, memanipulasinya bahkan sampai merusaknya. Ada yang perlu dicatat disini, virus hanya akan menulari apabila program pemicu atau program yang telah terinfeksi tadi dieksekusi, disinilah perbedaannya dengan "worm". Tulisan ini tidak akan bahas worm karena nanti akan mengalihkan kita dari pembahasan mengenai virus ini.
KRITERIA VIRUS
Suatu program dapat disebut sebagai suatu virus apabila memenuhi minimal 5 kriteria berikut :
1. Kemampuan untuk mendapatkan informasi
2. Kemampuan untuk memeriksa suatu file
3. Kemampuan untuk menggandakan diri dan menularkan diri
4. Kemampuan melakukan manipulasi
5. Kemampuan untuk menyembunyikan diri.
Sekarang akan coba dijelaskan dengan singkat apa yang dimaksud dari tiap-tiap kemampuan itu dan mengapa ini sangat diperlukan.
1. Kemampuan untuk mendapatkan informasi
Pada umumnya suatu virus memerlukan daftar nama-nama file yang ada dalam suatu directory. Untuk apa? Agar dia dapat memperoleh daftar file yang bisa dia tulari. Misalnya, virus makro yang akan menginfeksi semua file data MS Word, akan mencari daftar file berekstensi *.doc. Disinilah kemampuan mengumpulkan informasi itu diperlukan agar virus dapat membuat daftar/data semua file, lalu memilahnya dengan mencari file-file yang bisa ditulari. Biasanya data ini tercipta saat file yang tertular/terinfeksi virus atau file program virus itu sendiri dibuka oleh user. Sang virus akan segera melakukan pengumpulan data dan menaruhnya (biasanya) di RAM, sehingga apabila komputer dimatikan semua data hilang. Tetapi data-data ini akan tercipta kembali setiap kali virus itu diaktifkan. Biasanya data-data ini disimpan juga sebagai hidden file oleh virus tersebut.
2. Kemampuan memeriksa suatu program
Suatu virus juga harus bisa memeriksa suatu file yang akan ditulari, misalnya dia bertugas menulari program berekstensi *.doc, maka dia harus memeriksa apakah file dokumen tersebut telah terinfeksi ataupun belum, karena jika sudah, akan percuma menularinya lagi. Ini sangat berguna untuk meningkatkan kemampuan suatu virus dalam hal kecepatan menginfeksi suatu file/program. Yang umum dilakukan oleh virus adalah memiliki/memberi tanda pada file/program yang telah terinfeksi sehingga mudah untuk dikenali oleh virus tersebut. Contoh penandaan adalah misalnya memberikan suatu byte yang unik di setiap file yang telah terinfeksi.
3. Kemampuan untuk menggandakan diri
Kalo ini memang virus "bang-get", maksudnya, tanpa kemampuan ini tak adalah virus. Inti dari virus adalah kemampuan mengandakan diri dengan cara menulari file lainnya. Suatu virus apabila telah menemukan calon
2 Artikel Populer IlmuKomputer.Com Copyright © 2003-2004 IlmuKomputer.Com
korbannya maka ia akan mengenalinya dengan memeriksanya. Jika belum terinfeksi maka sang virus akan memulai aksinya penularan dengan cara menuliskan byte pengenal pada file tersebut, dan seterusnya mengcopikan/menulis kode objek virus diatas file sasaran. Beberapa cara umum yang dilakukan oleh virus untuk menulari/menggandakan dirinya adalah :
a. File yang akan ditulari dihapus atau diubah namanya. Kemudian diciptakan suatu file berisi program virus itu sendiri menggunakan nama file yang asli.
b. Program virus yang sudah dieksekusi/load ke memori akan langsung menulari file-file lain dengan cara menumpangi seluruh file yang ada.
4. Kemampuan mengadakan manipulasi
Rutin (routine) yang dimiliki suatu virus akan dijalankan setelah virus menulari suatu file. Isi dari suatu rutin ini dapat beragam mulai dari yang tidak berbahaya sampai yang melakukan perusakan. Rutin ini umumnya digunakan untuk memanipulasi file atau pun mempopulerkan pembuatnya ! Rutin ini memanfaatkan kemampuan dari suatu sistem operasi (Operating System), sehingga memiliki kemampuan yang sama dengan yang dimiliki sistem operasi. Misal :
a. Membuat gambar atau pesan pada monitor
b. Mengganti/mengubah-ubah label dari tiap file, direktori, atau label dari drive di PC
c. Memanipulasi file yang ditulari
d. Merusak file
e. Mengacaukan kerja printer, dsb
5. Kemampuan Menyembunyikan diri
Kemampuan menyembunyikan diri ini harus dimiliki oleh suatu virus agar semua pekerjaan baik dari awal sampai berhasilnya penularan dapat terlaksana.
Langkah langkah yang biasa dilakukan adalah:
- Program virus disimpan dalam bentuk kode mesin dan digabung dengan program lain yang dianggap berguna oleh pemakai
- Program virus diletakkan pada Boot Record atau track pada disk yang jarang diperhatikan oleh komputer itu sendiri
- Program virus dibuat sependek mungkin, dan hasil file yang diinfeksi tidak terlalu berubah ukurannya
- Virus tidak mengubah keterangan/informasi waktu suatu file
- dll
SIKLUS HIDUP VIRUS
Siklus hidup virus secara umum, melalui 4 tahap:
o Dormant phase ( Fase Istirahat/Tidur )
Pada fase ini virus tidaklah aktif. Virus akan diaktifkan oleh suatu kondisi tertentu, semisal: tanggal yang ditentukan, kehadiran program lain/dieksekusinya program lain, dsb. Tidak semua virus melalui fase ini.
o Propagation phase ( Fase Penyebaran )
Pada fase ini virus akan mengkopikan dirinya kepada suatu program atau ke suatu tempat dari media storage (baik hardisk, RAM dsb). Setiap program yang terinfeksi akan menjadi hasil “kloning” virus tersebut (tergantung cara virus tersebut menginfeksinya).
3 Artikel Populer IlmuKomputer.Com Copyright © 2003-2004 IlmuKomputer.Com
o Trigerring phase ( Fase Aktif )
Di fase ini virus tersebut akan aktif dan hal ini juga di picu oleh beberapa kondisi seperti pada Dormant Phase.
o Execution phase ( Fase Eksekusi )
Pada fase inilah virus yang telah aktif tadi akan melakukan fungsinya. Seperti menghapus file, menampilkan pesan-pesan, dsb
JENIS – JENIS VIRUS
Untuk lebih mempertajam pengetahuan kita tentang virus, saya akan coba memberikan penjelasan tentang jenis-jenis virus yang sering berkeliaran di masyarakat umum.
1. Virus Makro
Jenis virus ini pasti sudah sangat sering kita dengar. Virus ini ditulis dengan bahasa pemrograman dari suatu aplikasi bukan dengan bahasa pemrograman dari suatu Operating System. Virus ini dapat berjalan apabila aplikasi pembentuknya dapat berjalan dengan baik. Sebagai contoh jika pada komputer mac dijalankan aplikasi Word, maka virus makro yang dibuat dari bahasa makro Word dapat bekerja pada komputer bersistem operasi Mac ini.
Contoh virus:
- Varian W97M, misal W97M.Panther
Panjang 1234 bytes, akanmenginfeksi NORMAL.DOT dan menginfeksi dokumen apabila dibuka.
- WM.Twno.A;TW
Panjang 41984 bytes, akan menginfeksi Dokumen Ms.Word yang menggunakan bahasa makro, biasanya berekstensi *.DOT dan *.DOC
- dll
2. Virus Boot Sector
Virus Boot sector ini sudah umum sekali menyebar. Virus ini dalam menggandakan dirinya, akan memindahkan atau menggantikan boot sector asli dengan program booting virus. Sehingga saat terjadi booting maka virus akan diload ke memori dan selanjutnya virus akan mempunyai kemampuan mengendalikan hardware standar (contoh : monitor, printer dsb) dan dari memori ini pula virus akan menyebar ke seluruh drive yang ada dan yang terhubung ke komputer (contoh : floopy, drive lain selain drive c:).
Contoh virus :
- Varian virus wyx
ex: wyx.C(B) menginfeksi boot record dan floopy ;
Panjang :520 bytes;
Karakteristik : memory resident dan terenkripsi.
- Varian V-sign :
Menginfeksi : Master Boot Record ;
Panjang 520 bytes;
Karakteristik : menetap di memori (memory resident),terenkripsi, dan polymorphic)
- Stoned.june 4th/ bloody!:
Menginfeksi : Master Boot Record dan floopy;
Panjang 520 bytes;
Karakteristik : menetap di memori (memory resident), terenkripsi dan menampilkan pesan "Bloody!june
4 Artikel Populer IlmuKomputer.Com Copyright © 2003-2004 IlmuKomputer.Com
4th 1989" setelah komputer melakukan booting sebanyak 128 kali.
3. Stealth Virus
Virus ini akan menguasai tabel interrupt pada DOS yang sering kita kenal dengan "Interrupt interceptor". Virus ini berkemampuan untuk mengendalikan instruksi-instruksi level DOS dan biasanya mereka tersembunyi sesuai namanya baik secara penuh ataupun ukurannya.
Contoh virus :
- Yankee.XPEH.4928,
Menginfeksi file *.COM dan *.EXE ;
Panjang 4298 bytes;
Karakteristik: menetap di memori, ukurantersembunyi, memiliki pemicu
- WXYC (yang termasuk kategori boot record pun karena masuk kategri stealth dimasukkan pula disini), Menginfeksi floopy an motherboot record;
Panjang 520 bytes;
Karakteristik : menetap di memori; ukuran dan virus tersembunyi.
- Vmem(s):
Menginfeksi file file *.EXE, *.SYS, dan *.COM ;
Panjang fie 3275 bytes;
Karakteristik:menetap di memori, ukuran tersembunyi, di enkripsi.
- dll
4. Polymorphic Virus
Virus ini Dirancang buat mengecoh program antivirus, artinya virus ini selalu berusaha agar tidak dikenali oleh antivirus dengan cara selalu merubah rubah strukturnya setiap kali selesai menginfeksi file/program lain.
Contoh virus:
- Necropolis A/B,
Menginfeksi file *.EXE dan *.COM;
Panjang file 1963 bytes;
Karakteristik: menetap di memori, ukuran dan virus tesembunyi,terenkripsi dan dapat berubah ubah struktur
- Nightfall,
Menginfeksi file *.EXE;
Panjang file 4554 bytes;
Karakteristik : menetap di memori, ukuran dan virus tesembunyi,memiliki pemicu, terenkripsidan dapat berubah-ubah struktur
- dll
5. Virus File/Program
Virus ini menginfeksi file-file yang dapat dieksekusi langsung dari sistem operasi, baik itu file *.EXE, maupun *.COM biasanya juga hasil infeksi dari virus ini dapat diketahui dengan berubahnya ukuran file yang diserangnya.
6. Multi Partition Virus
Virus ini merupakan gabungan dari virus boot sector dan virus file. Artinya pekerjaan yang dilakukan berakibat dua, yaitu dia dapat menginfeksi file-file *.EXE atau *.COM dan juga menginfeksi boot sector.
5 Artikel Populer IlmuKomputer.Com Copyright © 2003-2004 IlmuKomputer.Com
BEBERAPA CARA PENYEBARAN VIRUS
Virus layaknya virus biologi harus memiliki media untuk dapat menyebar, virus komputer dapat menyebar ke berbagai komputer/mesin lainnya juga melalui berbagai media, diantaranya:
1. Disket, media storage R/W
Media penyimpanan eksternal dapat menjadi sasaran empuk bagi virus untuk dijadikan media. Baik sebagai tempat menetap ataupun sebagai media penyebarannya. Media yang bias melakukan operasi R/W (Read dan Write) sangat memungkinkan untuk ditumpangi virus dan dijadikan sebagai media penyebaran.
2. Jaringan ( LAN, WAN,dsb)
Hubungan antara beberapa computer secara langsung sangat memungkinkan suatu virus ikut berpindah saat terjadi pertukaran/pengeksekusian file yang mengandung virus.
3. WWW (internet)
Sangat mungkin suatu situs sengaja ditanamkan suatu “virus” yang akan menginfeksi komputer-komputer yang mengaksesnya.
4. Software yang Freeware, Shareware atau bahkan Bajakan
Banyak sekali virus yang sengaja ditanamkan dalam suatu program yang disebarluaskan baik secara gratis, atau trial version.
5. Attachment pada email, transfering file
Hampir semua jenis penyebaran virus akhir-akhir ini menggunakan email attachment dikarenakan semua pemakai jasa internet pastilah menggunakan email untuk berkomunikasi, file-file ini sengaja dibuat mencolok/menarik perhatian, bahkan seringkali memiliki ekstensi ganda pada penamaan filenya.
PENANGULANGANNYA
1. Langkah-Langkah untuk Pencegahan
Untuk pencegahan anda dapat melakukan beberapa langkah-langkah berikut :
o Gunakan antivirus yang anda percayai dengan update terbaru. Tidak perduli apapun merknya asalkan selalu diupdate, dan auto-protect dinyalakan maka komputer anda terlindungi.
o Selalu scanning semua media penyimpanan eksternal yang akan digunakan, mungkin hal ini agak merepotkan tetapi jika auto-protect antivirus anda bekerja maka prosedur ini dapat dilewatkan.
o Jika anda terhubung langsung ke Internet cobalah untuk mengkombinasikan antivirus anda dengan Firewall, Anti-spamming, dsb.
o Selalu waspada terhadap fle-file yang mencurigakan, contoh : file dengan 2 buah exstension atau file executable yang terlihat mencurigakan.
o Untuk software freeware + shareware, ada baiknya anda mengambilnya dari situs resminya.
o Semampunya hindari membeli barang bajakan, gunakan software-software open source.
2. Langkah-Langkah Apabila telah Terinfeksi
o Deteksi dan tentukan dimanakah kira-kira sumber virus tersebut apakah di disket, jaringan, email dsb. Jika anda terhubung ke jaringan maka ada baiknya anda mengisolasi komputer anda dulu (baik dengan melepas kabel atau mendisable sambungan internet dari control panel)
o Identifikasi dan klasifikasikan jenis virus apa yang menyerang pc anda, dengan cara:
Gejala yang timbul, misal : pesan, file yang corrupt atau hilang dsb
6 Artikel Populer IlmuKomputer.Com Copyright © 2003-2004 IlmuKomputer.Com
Scan dengan antivirus anda, jika anda terkena saat auto-protect berjalan berarti virus definition di dalam komputer anda tidak memiliki data virus ini, cobalah update secara manual atau mendownload virus definitionnya untuk kemudian anda install. Jika virus tersebut memblok usaha anda untuk mengupdate, maka upayakan untuk menggunakan media lain (komputer) dengan antivirus yang memiliki update terbaru.
o Bersihkan virus tersebut. Setelah anda berhasil mendeteksi dan mengenalinya maka usahakan segera untuk mencari removal atau cara-cara untuk memusnahkannya di situs-situs yang memberikan informasi perkembangan virus tersebut. Hal ini perlu dilakukan apabila antivirus dengan update terbaru anda tidak berhasil memusnahkannya.
o Langkah terburuk. Jika semua hal diatas tidak berhasil adalah memformat ulang komputer anda .
PENUTUP
Semoga pembahasan mengenai virus ini dapat memberikan manfaat khususnya bagi kita semua. Tulisan ini ditujukan untuk pembelajaran semata sehingga sangat diharapkan kritik dan sarannya. Apabila banyak kekurangan pada tulisan ini harap dimaklumi. Terakhir, penulis merasa perlu untuk mengucapkan terima kasih kepada *puji, echostaff (MOBY, the_day, z3r0byt3, comex,), newbie_hacker members, dan semua pencinta Opensource.
REFERENSI
1. [ Stallings, William ], “ CRYPTOGRAPHY AND NETWORK SECURITY , principle and practice: second edition ” , Prentice-Hall,Inc., New Jersey ,1999
2. [ Salim, IR.Hartojo ], “ Virus Komputer, teknik pembuatan & langkah-langkah penanggulangannya ”, Andi OFFSET, Yogyakarta , 1989.
3. [ Amperiyanto, Tri ], “ Bermain-main dengan Virus Macro ”, Elex Media Komputindo, Jakarta,2002
4. [ Jayakumar ], “ Viruspaperw.pdf ”, EBOOK version
5. [ y3dips ], “ pernak pernik Virus ” , http://ezine.echo.or.id, Jakarta, 2003
6. “ Virus Definition dari salah satu Antivirus ”
BIOGRAFI PENULIS
Ahmad Muammar. W. K. Lahir di Jakarta, Maret 1982. Menamatkan Sekolah Menengah Umum di SMU Negeri 3, Palembang pada tahun 1999. Saat ini sedang menyelesaikan program S1 pada jurusan Sistem Informasi di universitas Gunadarma.
Aktif Menulis beberapa artikel , tutorial , serta tips n trick yang di muat di beberapa situs-situs non-profit milik anak negeri, seperti halnya pada http://ezine.echo.or.id; http://konsultanlinux.com; http://indohack.sourceforge.net; dan http://kecoak.or.id, juga aktif berdiskusi di beberapa forum diskusi, seperti http://www.diskusiweb.com [moderator] , http://www.klik-kanan.com/forum serta di http://forum.echo.or.id [echostaff: admin].
Selain sebagai founder, saat ini penulis bersama beberapa echostaff terus mengelola dan mengembangkan http://echo.or.id dengan tujuan untuk mengajak semua penggemar komputer && opensource untuk berbagi dan belajar bersama, serta berharap seluruh komunitas “security industry” di Indonesia dapat saling bekerjasama.
7 Artikel Populer IlmuKomputer.Com Copyright © 2003-2004 IlmuKomputer.Com
Gemar mempelajari masalah security khususnya networking, pemrograman khususnya non-GUI oriented seperti bahasa c, perl, assembler, php, cgi dan html. Juga merupakan “ penggagum berat ” sekaligus pengguna linux, freeBSD dan semua open-source ‘warez’. Selalu berpandangan bahwa “ budaya open-source adalah budaya yang membangun dan layak untuk dibangun ” .
Informasi lebih lanjut tentang penulis ini bisa didapat melalui:
URL: http://echo.or.id
Email: y3dips@echo.or.id
YahooMessenger: y3d1ps
8
Minggu, 22 April 2012
Adakah Pengampunan Untuk orang yang Telah berbuat Zina?
Kasus Serupa:seorang laki-laki, dan telah melakukan perbuatan zina dengan seorang pacar, sebanyak 3 kali. Apakah Dosa orang masih bisa di ampuni? Semenjak melakukan perbuatan itu oarang ini lebih mendekatkan diri kepada Allah dan orang ini ingin bertaubat. Bagaimana cara bertauba ? Bagaimana cara menebus dosa-dosa orang tersebut?
(Saudagar)
JAWAB:
Sdr. G & Saudagar yang dirahmati Allah,
Saya prihatin dengan apa yang saat ini sering terjadi pada hubungan antar jenis yang dilakukan oleh dua sejoli yang berpacaran, karena hubungan tersebut tidak bisa ditutupi telah sering menjurus pada ma’shiyat. Islam bukan hanya mencoba bertindak setelah kejadian itu berlangsung, namun lebih urgen adalah pada upaya preventif untuk memagarinya sebelum terjadi.
Pacaran saat ini telah mengkhawatirkan dari sisi telah membuka pintu zina. Padahal umat Islam dilarang mendekati zina, apalagi mengerjakan zina tentu lebih dilarang lagi. Namun demikian pada kasus Anda, saya salut dan bersyukur, Anda menyadari dosa-dosa yang telah terjadi dan ingin memperbaikinya. Bergembiralah karena Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang, membuka pintu taubat untuk manusia asal itu dilakukan sebelum ajal menjemput.
Dalam Hadits Qudsi disebutkan: ”Hai hamba-hambaKu, sesungguhnya kalian selalu berbuat dosa pada malam dan siang hari, sedang Aku mengampuni dosa-dosa semuanya. Oleh karena itu, mohonlah ampun kepadaKu, niscaya aku akan mengampuni kalian.” (HR.Muslim)
”Hai anak Adam, selama kalian berdoa dan berharap kepadaKu, niscaya aku akan memberi ampunan kepada kalian atas semua dosa yang kalian lakukan tanpa Kupedulikan. Hai anak Adam, seandainya dosa-dosamu mencapai langit, kemudian kalian memohon ampun kepadaKu, niscaya Aku akan mengampuni semua dosa yang telah kalian lakukan tanpa Kupedulikan. Hai anak Adam, seandainya kalian datang kepada-Ku dengan membawa dosa-dosa sepenuh bumi, kemudian kalian datang tanpa mempersekutukan Aku dengan sesuatu pun, niscaya Aku akan datang dengan membawa ampunan sepenuh bumi.” (HR Tirmidzi)
Sdr G & Saudagar,
Rasulullah saw saja yang dapat dikatakan selalu terjaga dari dosa, mengamalkan istighfar untuk minta ampun pada Allah swt. lebih dari 70x sehari, apatah lagi kita yang berlumur dosa. Oleh karena itu banyaklah istighfar dan bertaubat. Selain itu iringilah dengan mengerjakan amal kebaikan yang menghapus dosa, sebagaimana firman Allah : ”sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapuskan dosa perbuatan-perbuatan yang buruk. Itulah peringatan bagi orang yang ingat.” (QS Huud :114)
Arti taubat menurut Muhammad Ibnu ”Alan as-Shiddiqi adalah kembalinya seseorang dari sesuatu yang tercela menuju sifat yang tepuji, dari larangan Allah menuju perintah-perintah-Nya, dari ma’shiyat menuju thaat, kembali dari segala yang dibenci Allah menuju yang diridlai-Nya, kembali dari yang saling bertentangan menuju yang saling menyenangkan, kembali kepada Allah setelah meninggalkanNya dan kembali thaat setelah menentang-Nya.
Sdr G & Saudagar, taubat kepada Allah akan diterima kalau memenuhi tiga syarat yang paling pokok, yakni:
1. Harus menghentikan ma’shiyat
2. Harus diikuti penyesalan yang mendalam
3. Berniat dengan sungguh-sungguh untuk tidak mengulanginya kembali.
4. Menyelesaikan urusannya dengan orang yang berhak dengan cara minta ma’af atau halalnya perbuatan tersebut; kalau berkaitan dengan barang maka maka wajib mengembalikan atau menggantinya dengan barang yang sepadan. Jadi kalau pacar Anda menuntut Anda, misalnya untuk menikahi, Anda harus bertanggungjawab sampai ada kerelaannya.
Semoga Anda dan kita dijadikan sebagai hamba-hamba yang bertaubat dan bersegera kembali pada-Nya. Amin...
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wa barakatuh
KUNCI MEMBANGUN KEKUATAN DIRI
Pada dasarnya semua orang mempunyai kekuatan di dalam dirinya yang luar biasa bila bisa digali dengan keyakinan diri, tekun, selalu berpikir positif mulai dari sekarang, terus menerus dan berulang-ulang dilakukan dengan semangat yang menggebu-gebu, pantang menyerah sebelum berhasil. Bila terus di dibangun kekuatan ini akan mempertajam feeling dan insting atau indera ke VI.
Untuk membangun kekuatan diri agar power atau kekuatan di dalam dirikita tergali dengan lebih maksimal, menurut Profesor Bayu Wirawan, ada lima halyang harus diperhatikan yakni:
1. PERSONAL = PRIBADI SAYA.
2. PRESENT= SAAT INI JUGA
3. POSITIF THINKING = BERPIKIR POSITIF
4. PERSISTENT = DI ULANG –ULANG
5.PASION = SEMANGAT YANG MENGGEBU-GEBU
1.PERSONAL
– PRIBADI SAYA
Kitaharus memahami siapa diri saya yang sebenarnya, apa sih kekurangan dan
kelebihan saya. Selanjutnya dengan cara bagaimana bisa meminimalisir kekurangan
lalu memanfaatkan dengan maksimal kelebihan kita.Bilakita ingin melakukan sesuatu hal dengan satu keyakinan berhasil maka tingkatkeberhasilan memang bisa lebih tinggi dibandingkan kita melakukan sesuatudengan ragu-ragu atau pesimis. Rasa optimis akan meningkatkan semangat dan daya juang mencapai tujuan. Maka untuk membangun kekuatan diri harus didasari pribadi yang kuat, punya kharisma dan penuh semangat. JANGAN MAU KALAH SEBELUM
BERTANDING. Miliki tekad membara kalau orang lain bisa kenapa saya tidak bisa.
2.PRESENT – SAAT INI JUGA
Menginginkan perubahan di dalam diri tidak usah menunggu atau memilih waktu yang tepat atau tidak usah di tunda-tunda. Bila kita sudah punya niat berubah menjadi baik, ya langsung saja dilakukan. Terlalu mempertimbangkan banyak hal atau meragukan keberhasilan akan menghambat kesuksesan. Maka lebih baik dari diri sendiri mulailah berubah mulai dari sekarang dan saat ini juga, jangan ditunda lagi. Untuk mencapai tujuan tertentu kalau itu memang baik tidak perlu menunggu terlalu lama pelaksanaannya, segera lakukan.
3. POSITIF THINKING = BERPIKIR POSITIF
Sama-sama bisa menjadi kenyataan bila sesuatu diucapkan dan dipikirkan terus menerus maka lebih baik selalu berucap dan berpikir semua hal yang positif.
Mengucapkan atau memikirkan sesuatu yang positif maupun negatif dan dilakukan terus menerus dan berulang-ulang bisa tergambar di pikiran dan akhirnya menjadi kenyataan. Masih ingat pesan nenek kalau kita mengucapkan hal yang negatif selalu dilarang dan diingatkan. Nenek tidak menjelaskan kenapa tidak boleh namun hanya mengatakan ”pokoknya tidak boleh dan tidak baik”. Secara ilmiah semua hal yang diucapkan akan terekam di otak dan menjadi data pikiran bawah sadar. Termasuk juga berbicara kepada anak kecil, meski mereka belum mengerti namun alam bawah sadar mereka bisa merekam kejadian atau ucapan yang buruk. Maka lebih baik berbicara dan berpikir yang positif saja agar yang terjadi semua baik adanya.
4. PERSISTENT – DI ULANG –ULANG
Mempelajari sesuatu masing-masing orang daya tangkapnya tidak sama karena sebagian orang mudah memahami yang lain sulit. Bagi yang sulit memahami atau mengingat sesuatu bila diulang-ulang dan dilakukan terus menerus dengan tekun maka akan terekam diingatan atau pikiran. Sama halnya dengan iklan di media cetak dan elektronik, karena ditulis dan ditayangkan berulang-ulang dan terus menerus maka semula tidak tertarik membeli jadi terpengaruh untuk membeli.
Memperoleh sukses penjualan, pakar marketing menyarankan untuk menulis
berulang-ulang hal yang sama misalnya ”Saya punya kharisma menjual” hingga satu
halaman penuh selama 21 hari. Maka kesuksesan benar-benar terwujud. Begitu pula
halnya dengan cara menghukum seorang murid oleh seorang guru pada jaman dulu,
tidak usah dengan menyakiti secara fisik namun juga agar tidak diulangi kesalahan yang sama. Guru akan meminta muridnya yang berbuat salah dengan menuliskan kalimat pengakuan dan berjanji tidak mengulangi kesalahan yang sama kalau sampai melanggar aturan akan didenda. Maka murid bisa berubah menjadi baik dan tidak mau berbuat salah lagi. Cara seperti ini lebih baik daripada menghukum murid secara fisik dengan memukul, menjewer atau hukuman fisik lainnya.
5. PASION = SEMANGAT YANG MENGGEBU-GEBU
Memiliki semangat yang menggebu-gebu, tidak mudah putus asa dan pantang mundur bila belum berhasil mencapai tujuan bisa dimiliki semua orang tanpa pandang bulu. Semangat semacam itu biasanya akan muncul bila secara fisik seseorang mempunyai kekurangan lalu ingin menunjukkan jati dirinya. Bisa juga dipicu oleh keadaan yang kurang menguntungkan atau mungkin pernah gagal lalu bertekat tidak mau gagal lagi.
Karena badan saya tergolong kecil (40 kg) dan
pendek ( 145cm) ketika remaja saya sering diolok-olok oleh teman laki-laki yang badannya besar dan tingginya 190 cm. ”Hei anak kecil, kamu ini kasihan banget ya. Udah kecil, item lagi. Belum pantas sekolah di SLTA, harusnya masuk SD saja dulu”. Kalau sudah begitu semua teman menertawakan. Meski saya sakit hati namun muncul semangat menggebu-gebu untuk bisa mengalahkannya. Kondisi fisik saya memang kecil dan sudah tidak bisa berubah bertambah tinggi namun dalam hal berprestasi saya berani bertanding. Dengan upaya yang tak kenal menyerah dan semangat pantang mundur saya terus belajar dan belajar hingga akhirnya saya berhasil menjadi juara umum sekolah.
Saya bangga dan bersyukur bisa mengalahkan teman saya yang seperti raksasa dan
saya bagaikan liliput. Begitu pula halnya ketika saya pernah mau mati karena kecelakaan. Untuk terus bertahan hidup dan menaklukkan rasa sakit, saya harus memiliki semangat yang menggebu-gebu agar cepat sembuh sehingga bisa menimang dan menggendong anak saya yang masih bayi berumur 40 hari. Kecintaan kepada anak memberikan motivasi dan semangat agar cepat sembuh.
MERINDUKAN SURGA
نَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهْ وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْهُ فَلاَ هَادِيَ لَهُ. وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى نَبِيِّكَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَمَنْ تَبِعَ هُدَاهُ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ. مَعَاشِرَ الْمُسْلِمِيْنَ أَرْشَدَكُمُ اللهُ ... أُوْصِيْكُمْ وَإِيَّايَ بِتَقْوَى اللهِ، فَقَدْ فَازَ الْمُؤْمِنُوْنَ الْمُتَّقُوْنَ، وَتَزَوَّدُوْا فَإِنَّ خَيْرَ الزَّادِ التَّقْوَى، حَيْثُ قَالَ تَعَالَى فِيْ كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ، أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ، بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَـنِ الرَّحِيْمِ: يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوْا رَبَّكُمُ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ مِّنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالاً كَثِيْرًا وَنِسَآءً وَاتَّقُوا اللهَ الَّذِيْ تَسَآءَلُوْنَ بِهِ وَاْلأَرْحَامَ إِنَّ اللهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيْبًا. يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ ءَامَنُوا اتَّقُوا اللهَ وَقُوْلُوْا قَوْلاً سَدِيْدًا. يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوْبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللهَ وَرَسُوْلَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيْمًا. أَمَّا بَعْدُ؛ فَإِنَّ أَصْدَقَ الْحَدِيثِ كِتَابُ اللهَ، وَخَيْرَ الْهَدْيِ هَدْيُ مُحَمَّدٍ صَلَّى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَشَّرَ الأُمُورِ مُحْدَثَاتُهَا وَكُلَّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ وَكُلَّ بِدْعَةٍ ضَلاَلَةٌ وَكُلَّ ضَلاَلَةٍ فِي النَّارِ. Kaum muslimin rahimakumullah... Pertama-tama, marilah kita tingkatkan kualitas taqwa kita pada Allah dengan berupaya maksimal melaksanakan apa saja perintah-Nya yang termaktub dalam Al-Qur’an dan juga Sunnah Rasul SAW. Pada waktu yang sama kita dituntut pula untuk meninggalkan apa saja larangan Allah yang termaktub dalam Al-Qur’an dan juga Sunnah Rasul SAW. Hanya dengan cara itulah ketaqwaan kita mengalami peningkatan dan perbaikan. Selanjutnya, shalawat dan salam mari kita bacakan untuk nabi Muhammad SAW sebagaimana perintah Allah dalam Al-Qur’an : أعوذ بالله من الشيطان الرجيم إِنَّ اللَّهَ وَمَلائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا Sesungguhnya Allah dan malaikat-Nya bershalawat atas Nabi (Muhammad Saw). Wahai orang-orang beriman, ucapkan shalawat dan salam atas Nabi (Muhammad) Saw. (QS. Al-Ahzab [33] : 56) Kaum Muslimin rahimakumullah... Setiap orang yang beriman pada Allah, Rsul-Nya dan hari akhir pasti merindukan surga. Ia merindukan surga bukan karena sudah bosan hidup di dunia, atau karena sudah tidak tahan menghadapi kesulitan kehidupan dunia. Akan tetapi, karena ia memahami dan meyakini bahwa kehidupan yang hakiki dan abadi hanyalah kehidupan surga. Sebanyak apapun uang yang dimilikinya dan setinggi apapun pangkat dan jabatan yang didukunnya semasa hidup di dunia ini tetap saja tidak dapat ia nikmati semuanya. Yang ia nikmati sebenarnya tidak lebih dari apa yang ia makan dan ia pakai dalam kesehariannya. Uang yang melimpah dalam rekeningnya, tanah dan kebun yang luas yang dimilikinya, rumah yang besar yang dibelinya, kenderaan yang mahal yang diperolehnya, tetap saja sebagai tumpukan harta yang secara formal miliknya, namun ia tidak bisa menikmati semuanya, apalagi saat ia sakit atau sedang menghadapi sakratul maut. Semuanya hanyalah banyang-bayang atau kepemilikan semu belaka. Hal inilah yang diperingatkan Allah dalam Al-Qur’an sebagaimana firman-Nya : زُيِّنَ لِلنَّاسِ حُبُّ الشَّهَوَاتِ مِنَ النِّسَاءِ وَالْبَنِينَ وَالْقَنَاطِيرِ الْمُقَنْطَرَةِ مِنَ الذَّهَبِ وَالْفِضَّةِ وَالْخَيْلِ الْمُسَوَّمَةِ وَالْأَنْعَامِ وَالْحَرْثِ ذَلِكَ مَتَاعُ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَاللَّهُ عِنْدَهُ حُسْنُ الْمَآَبِ Dihiaskan kepada manusia kecintaan syahawat berupa wanita, anak-anak, harta benda dari emas dan perak, dan kuda-kuda yang ditambatkan, dan binatang ternak, dan kebun. Semua itu hanya kenikmatan dunia semata, sedangkan di sisi Allah tempat kembali yang baik. (QS. Ali Imran [3] : 14) Seperti apa orang yang merindukan surga itu dapat kita lihat pada generasi Islam pertama; para sahabat Rasul SAW. yang mulia dan generasi terbaik yang pernah Allah lahirkan ke atas dunia ini. Setelah masuk Islam, life style(gaya hidup) mereka benar-benar berubah dari life styleyang menjadi trend dan berkembang dalam masyarakatjahiliyah menjadi life style generasi yang merindukan surga. Semua pencapaian duniawi yang mereka raih baik sebelum Islam maupun setelah masuk Islam bukan lagi dianggap sebagai standar keberhasilan bagi mereka. Siapa yang tidak kenal dengan Khadijah, Abu Bakar, Umar, Ustman, Ali, Shuhaib Arrumi, Abdurrahman Bin Auh dan seterusnya? Rasululllah SAW benar berhasil mencetak mereka menjadi generasi akhirat dan pribadi-pribadi yang mencintai akhirat, meletakkan dunia ini di tepalak tangan mereka dan merindukan surga melebihi dari kerinduan mereka kepada ana-anak, istri-istri, harta, kampung halaman, tempat kelahiran dan sebagainya. Bukti rindunya mereka kepada surga, Allah memberikan kepada mereka stempel “radhiyallahu ‘anhum” (Allah telah meridhoi mereka), padahal mereka masih hidup di dunia. Tidak ada di balik keridhaan Allah itu melaikan surga, seperti yang difirmankan-Nya : وَالسَّابِقُونَ الْأَوَّلُونَ مِنَ الْمُهَاجِرِينَ وَالْأَنْصَارِ وَالَّذِينَ اتَّبَعُوهُمْ بِإِحْسَانٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ وَرَضُوا عَنْهُ وَأَعَدَّ لَهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي تَحْتَهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا ذَلِكَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ Dan orang-orang yang terdahulu (generasi pertama Islam) dari kalangan Muhajirin dan Anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik. Allah telah meridhai mereka dan merekapun ridha kepada-Nya dan Dia (Allah) telah menyiapkan bagi mereka surga yang mengalir di bawahnya bermacam-macam sungai, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Demikian itu adalah kesuksesan yang amat agung (tanpa batas). (QS. At-Taubah [9] : 100) Demikianlah orang yang beriman. Ia sama sekali tidak tertipu oleh betapaun gemerlapnya dunia dan sebesar apapun dunia datang menghampirinya. Pandangannya terfokus kepada surga. Kerinduannya yang mendalam kepada surga bersemi dalam lubuh hati dan jantungya. Di matanya, dunia dengan segala fasilitas hidup yang Allah anugerahkan kepadanya dan betapapun banyaknya, tidak lebih dari modal yang ia gunakan semuanya untuk membeli tiket ke surga. Sebab itu, ia bersegera dan berlomba-lomba meraih tiket tersebut dengan mengerahkan segala potensi yang Allah berikan padanya seperti, ilmu, harta, pemikiran, tenaga dan bahkan nyawanya. Pikiran dan persaanya tertuju kepada sebuah kehiudpan yang hakiki nan penuh kebahagiaan, yaitu kehidupan surga. Tak seditikpun waktu, ilmu, harta dan tenaga ia sia-siakan. Semuanya ia curahkan untuk mengejar kehidupan surga. Persis seperti yang Allah jelaskan dalam Al-Qur’an : وَسَارِعُوا إِلَى مَغْفِرَةٍ مِنْ رَبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا السَّمَوَاتُ وَالْأَرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَ (133) الَّذِينَ يُنْفِقُونَ فِي السَّرَّاءِ وَالضَّرَّاءِ وَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَافِينَ عَنِ النَّاسِ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ (134) وَالَّذِينَ إِذَا فَعَلُوا فَاحِشَةً أَوْ ظَلَمُوا أَنْفُسَهُمْ ذَكَرُوا اللَّهَ فَاسْتَغْفَرُوا لِذُنُوبِهِمْ وَمَنْ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا اللَّهُ وَلَمْ يُصِرُّوا عَلَى مَا فَعَلُوا وَهُمْ يَعْلَمُونَ (135) أُولَئِكَ جَزَاؤُهُمْ مَغْفِرَةٌ مِنْ رَبِّهِمْ وَجَنَّاتٌ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا وَنِعْمَ أَجْرُ الْعَامِلِينَ (136) Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhan Penciptamu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan mema'afkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan. Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan dosa atau menganiaya diri sendiri, mereka segera ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui. Mereka itu balasannya ialah ampunan dari Tuhan mereka dan surga yang di dalamnya mengalir sungai-sungai, sedang mereka kekal di dalamnya; dan itulah sebaik-baik pahala orang-orang yang beramal. (QS. Ali Imran [3] : 133–136) Kaum Muslimin Rahimakumullah... Demikianlah di antara karakter dan sifat orang Mukmin yang merindukan surga sehingga kita melihatnya orang yang sangat sibuk beramal shaleh dan memperbaiki keimanan dan akhlaknya. Tidak ada satu detikpun waktunya yang terbuang percuma. Tidak satu katapun yang keluar dari mulutnya yang sia-sia, apalagi bernilai dosa. Tidak ada satu senpun uang yang ia peroleh kecuali ia belanjakan di jalan Allah dan untuk hal bermanfaat bagi dirinya, keluargnya dan masyarakatnya, bukan untuk ditumpuk dalam rekeningnya. Semua potensi yang Allah anugerahkan kepadanya ia arahkan untuk kepentingan akhiratnya demi mencapai surga yang ia rindukan. Untuk sampai kepada pribadi yangh merindukan surga ada beberapa hal yang harus tertanam dalam diri kita dan menjadi habit (kebiasaan) dalam kehidupan sehari-hari kita. 1. Meyakini adanya akhirat dan sifatnya kekal selama-lamanya. Di sana hanya ada dua tempat kehidupan; surga atau nereka. surga memiliki kenikmatan yang tidak pernah ada tandingannya di dunia. Ia hanya diberikan kepada orang-orang yang bertakwa pada Allah, sebagaimana Allah firmankan : وَسَارِعُوا إِلَى مَغْفِرَةٍ مِنْ رَبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا السَّمَوَاتُ وَالْأَرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَ Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhan Penciptamu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa.(QS. Ali-Imran [3] : 133) Sedangkan neraka dengan segala macam azab dan siksaannya adalah tempat tinggal bagi orang-orang yang durhaka dan membangkang kepada Allah dan para Rasul-Nya, sebagaimana firman-Nya : إِنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْ أَهْلِ الْكِتَابِ وَالْمُشْرِكِينَ فِي نَارِ جَهَنَّمَ خَالِدِينَ فِيهَا أُولَئِكَ هُمْ شَرُّ الْبَرِيَّةِ (6) Sesungguhnya orang-orang yang kafir yakni ahli Kitab dan orang-orang yang musyrik (akan masuk) ke neraka Jahannam; mereka kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk. (QS. Al-Bayyinah [98] : 6) 2. Mengenal dan memahami sifat-sifat surga dan neraka. Mengenal dan memhami sifat-sifat surga akan mendorong kita bekerja keras untuk mencapainya. Apapun pengorbanan dan berapapun biaya untuk sampai ke sana, pasti dengan ringan dapat kita laksanakan. Hal ini digambarkan Allah dalam firman-Nya : إِنَّ اللَّهَ اشْتَرَى مِنَ الْمُؤْمِنِينَ أَنْفُسَهُمْ وَأَمْوَالَهُمْ بِأَنَّ لَهُمُ الْجَنَّةَ يُقَاتِلُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَيَقْتُلُونَ وَيُقْتَلُونَ وَعْدًا عَلَيْهِ حَقًّا فِي التَّوْرَاةِ وَالْإِنْجِيلِ وَالْقُرْآَنِ وَمَنْ أَوْفَى بِعَهْدِهِ مِنَ اللَّهِ فَاسْتَبْشِرُوا بِبَيْعِكُمُ الَّذِي بَايَعْتُمْ بِهِ وَذَلِكَ هُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang pada jalan Allah; lalu mereka membunuh atau terbunuh. (Itu telah menjadi) janji yang benar dari Allah di dalam Taurat, Injil dan Al Quran. Dan siapakah yang lebih menepati janjinya (selain) daripada Allah? Maka bergembiralah dengan jual beli yang telah kamu lakukan itu, dan itulah kemenangan yang besar. (QS. At-Taubah [9] : 111) Demikian pula, pengetahuan kita yang lengkap dan mendalam terhadap neraka, mendorong kita untuk menghindarinya sekuat tenaga, sebagaimana firman-Nya : رِجَالٌ لَا تُلْهِيهِمْ تِجَارَةٌ وَلَا بَيْعٌ عَنْ ذِكْرِ اللَّهِ وَإِقَامِ الصَّلَاةِ وَإِيتَاءِ الزَّكَاةِ يَخَافُونَ يَوْمًا تَتَقَلَّبُ فِيهِ الْقُلُوبُ وَالْأَبْصَارُ (37) Laki-laki (orang-orang) yang tidak dilalaikan oleh perniagaan dan tidak (pula) oleh jual beli dari mengingati Allah, dan (dari) mendirikan shalat, dan (dari) membayarkan zakat. Mereka takut kepada suatu hari yang (di hari itu) hati dan penglihatan menjadi goncang (terbelalak). (QS. An-Nur [24] : 37) 3. Mengenal dan memahami betapa remeh, singkat dan kerdilnya dunia ini. Seringkali kita terkecoh oleh dunia dan berbagai kesenangannya. Hal tersebut dapat dilihat hampir semua konsentrasi pikiran, tenaga dan waktu kita berikan untuk meraihnya. Padahal sebanyak apapun penghasilan duniawi kita tidak akan bisa dibandingkan dengan janji kebaikan yang akan Allah berikan kepada kita di surga kelak. Apalagi faktanya, semua yang kita raih itu tidak bisa kita nikmati semuanya, kecual hanya sebagian kecil saja. Celakanya lagi, bila keinginan-keingan duniawi kita itu menyebabkan mata kita gelap sehingga tidak mempedulikan lagi halal dan haram. Musibah dan bencana pasti mengintai kita. Oleh sebab itu, Allah SWT dan Rasul SAW. selalu mengingatkan kita agar tidak tertipu oleh dunia yang tidak seberapa dibandingkan kenikmatan akhirat yang dijanjikan Allah kepada kita. Kalaupun dunia Allah bentangkan kepada kita semuanya, haruslah kita jadikan sebagi biaya pembelian tiket kita ke surga. Bukan hanya dunia atau harta, bahkan nyawa kita juga anugerah dari Allah hrus siap kita korbankan di jalan Allah demi meraih surga yang dijanjikan-Nya. Allah menjelaskan : يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا هَلْ أَدُلُّكُمْ عَلَى تِجَارَةٍ تُنْجِيكُمْ مِنْ عَذَابٍ أَلِيمٍ (10) تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ وَتُجَاهِدُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ بِأَمْوَالِكُمْ وَأَنْفُسِكُمْ ذَلِكُمْ خَيْرٌ لَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ (11) يَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَيُدْخِلْكُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ وَمَسَاكِنَ طَيِّبَةً فِي جَنَّاتِ عَدْنٍ ذَلِكَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ (12) Hai orang-orang yang beriman, sukakah kamu aku tunjukkan suatu perniagaan yang dapat menyelamatkanmu dari azab yang pedih? (yaitu) kamu beriman kepada Allah dan RasulNya dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui. Niscaya Allah akan mengampuni dosa-dosamu dan memasukkanmu ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; dan (memasukkan kamu) ke tempat tinggal yang baik di dalam jannah 'Adn. Itulah keberuntungan yang besar. (QS. Ash-Shaf [61] : 10–12) Kaum Muslimin rahimakumullah.... Demikianlah khutbah ini, semoga Allah memelihara iman kita dan menjadikan iman kita iman yang melahirkan kerinduan kepada surga dan iman yang hidup yang mampu menggerakkan semua potensi diri dan harta yang Allah anugerahkan kepada kita untuk surga-Nya. Dialah tempat kita meminta dan Dia jua tempat kita memohon perlindungan. Semoga Allah berkenan menghimpunkan kita di surga Al-Firdaus Al-A’la yang paling tinggi bersama Rasul SAW, para shiddiqin, syuhada’, dan shalihinsebagaimana Allah himpunkan kita di tempat yang mulia ini. Allahumma amin... َارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ. Khutbah Kedua إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ، وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ. أَشْهَدُ أَنَّ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى نَبِيِّنَا وَرَسُوْلِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهَ وَسَلَّمَ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ، أَمَّا بَعْدُ؛ فَإِنَّ أَصْدَقَ الْحَدِيْثِ كِتَابُ اللهِ وَخَيْرَ الْهَديِ هَدْيُ مُحَمَّدٍ صَلَّ اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَشَرَّ الأُمُوْرِ مُحَدَثَاتُهَا، وَكُلَّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ وَكُلَّ بِدْعَةٍ ضَلاَلةٌ. Dalam khutbah kedua ini, ….. اَلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى رَسُوْلِ اللهِ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ. اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَنَا وَلِلْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَالْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ اْلأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ، يَا مُجِيْبَ الدَّعَوَاتِ. اَللَّهُمَّ لاَ تَدَعْ لَنَا ذَنْبًا إِلاَّ غَفَرْتَهُ وَلاَ هَمًّا إِلاَّ فَرَّجْتَهُ وَلاَ دَيْنًا إِلاَّ قَضَيْتَهُ وَلاَ حَاجَةً مِنْ حَوَائِجِ الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ إِلاَّ قَضَيْتَهَا يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ. رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَلإِخْوَانِنَا الَّذِيْنَ سَبَقُوْنَا بِاْلإِيْمَانِ وَلاَ تَجْعَلْ فِيْ قُلُوْبِنَا غِلاًّ لِّلَّذِيْنَ ءَامَنُوْا رَبَّنَا إِنَّكَ رَءُوْفٌ رَّحِيْمٌ. رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ. وَصَلَّى اللهُ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ، وَسَلاَمٌ عَلَى الْمُرْسَلِيْنَ وَالْحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ.
Langganan:
Postingan (Atom)